Kepala Kemenag Bojonegoro H. Suhaji, Hadiri Monev dan Pembinaan di KUA Ngambon

Sukisno

Bagikan

BOJONEGORO (RAKYATNESIA.COM) – Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Bojonegoro, Jawa timur, melaksanakan monitor dan evaluasi (monev), di Kantor Urusan Agama (KUA) Ngambon, Selasa (17/11/2020) sekira pukul 08:30 WIB.

Dalam kegiatan monev Triwulan yakni, dalam pelaksanaan kinerja bulan Juli-September itu, sekaligus dilaksanakan pembinaan bagi Kepala KUA, beserta stafnya, Penyuluh Agama Islam PNS Kecamatan Ngambon, Muhammad Misbah Mabrur, serta 8 ( delapan ) penyuluh non PNS dan P3N (Pembantu Pegawai Pencatat Nikah) Kecamatan Ngambon.

Kepala KUA Ngambon Achmad Yulkhaidir kepada rakyatnesia.com mengatakan, bahwa kegiatan ini menjadi moment yang sangat spesial bagi dirinya dan keluarga besar KUA Ngambon.

“Monev triwulan kali menjadi moment yang membahagiakan bagi kami sebab tak hanya monev akan tetapi ada pembinaan yang disampaikan oleh Kepala Kantor Kementrian Agama Bojonegoro Bapak Haji Suhaji,” ungkapnya.

Foto Bersama: Usai pelaksaaan monev dan pembinaan oleh Kepala Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Bojonegoro, Jawa timur, di Kantor KUA Ngambon, Selasa (17/11/2020)

Sementara itu, Kepala Kemenag Bojonegoro Drs H Suhaji,M.Si, dalam melakukan pembinaan kali ini, menyampaikan bahwa para penyuluh agama Islam merupakan garda terdepan dari Kementerian agama, sehingga harus kerja keras dan tetap semangat dalam melaksanakan tugasnya.

Pihaknya menekankan, hendaknya masyarakat tetap melaksanakan pendaftaran haji dan membayar zakat bagi masyarakat yang mampu.

“Bagi para penyuluh, harus memberikan pengarahan kepada masyarakat untuk pelaksanaan pendaftaran haji tetap berjalan dan memberikan pengarahan pada masyarakat tentang pentingnya kewajiban membayar zakat bagi mereka yang mampu,” kata H. Suhaji menegaskan, Selasa (17/11/2020).

Di akhir pembinaanya, pihaknya mengharapkan agar ke depan petugas kepenyuluhan bisa berjalan makin baik lagi.

Perlu diketahui, kegiatan dilaksanakan dengan tetap mematuhi protokol kesehatan Covid-19.

**(Yan/Red).

Bagikan

Also Read