Rumah Beserta Rongsokan Siap Jual, Ludes Terbakar di Palembon, Kanor

moch akbar fitrianto

Bagikan

BOJONEGORO (RAKYAT INDEPENDEN) – Musim kemarau masih berlangsung di wilayah Kabupaten Bojonegoro, Provinsi Jawa timur. Hendaknya masyarakat ekstra hati-hati. Pasalanya, kondisi panas dan angin kencang di musim kemarau ini, membuat musibah kebakaran juga masih terus terjadi.

Seperti halnya dengan musibah kebakaran yang menimpa Lasdi (60) seorang pemulung, yang beralamatkan di Desa Palembon, RT 002, RW 003, Kecamata Kanor, Bojonegoro, Rabu (23/10/2019) pukul 15:15 WIB.

Penyebab kebakaran rumah yang juga dimanfaatkan untuk menyimpan barang bekas alias rongsokan itu, diduga berasal dari api sisa pembakaran kabel yang diambil tembaganya yang sudah dimatikan.

Saat ditinggal pergi, api yang masih tersisa di bediang pembakaran itu menjalar dan membakar daun kering di sekitar lokasi, hingga merembet ke rumah semi permanen milik korban hingga terjadilah musibah kebakaran tersebut.

Selanjutnya, musibah kebakaran itu dlaporkan seorang perangkat desa Palembon ke Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Pos Baureno sekira pukul 15:26 WIB. Mobil Damkar beserta personilnya tiba di Lokasi kejadian sekira pukul 15:36 WIB.

“Beruntung, tak ada korban jiwa dalam kejadian kebakaran tersebut. Alhamdulillah, api bsa dipadamkan sekira pukul 16:55 WIB,” ungkap Kabid Pemadaman Dinas Damkar Bojonegoro Sukirno kepada rakyatnesia.com, Rabu (23/10/2019).

Masih menurut Sukirno, guna memadamkan amukan Si Jago Merah itu, pihaknya menurunkan 2 unit mobil yang berasal dari Pos Baureno dan Pos Kota dengan mengerahkan 9 personilnya.

Ditambahkannya, untuk kerugian materi (kermat) yang ditanggung korban diprediksi menapai angka Rp 60 juta. Hal itu meliputi rumah semi permanen ukuran 10 x 8 meter, perabot rumah tangga dan berbagai macam rongsokan yang sudah siap jual.

Lanjut Mas Kirno, – demikian Kabid Pemadaman Sukirno, akrab disapa – untuk masuk ke lokasi kejadian, mobil damkar sempat mengalami kesulitan sebab ada jembatan yang sedang dibongkar karena hendak dibangun. Sehingga harus mecari jalur asudah lternatif dengan kondisi jalan yang cukup sempit.

Adapun unsur yang terlibat dalam pemadaman, yakni, Anggota Polsek Kanor, Anggota Koramil Kanor, Anggota Satpol PP Kecamatan Kanor, BPBD Bojonegoro dan Warga setempat.

**(Narto/Red).

Bagikan

Also Read