Sambang Desa
Wira usaha menjahit, di TMMD ke-95 Kodim 0813 Bojonegoro
BOJONEGORO- Pelatihan menjahit diadakan pada kegiatan TMMD Ke-95 di Desa Bakung, Kecamatan Kanor, Bojonegoro. Pelatihan dilaksanakan secara gratis yang diprioritaskan untuk wanita yang tinggal di Desa Bakung dan sekitarnya.
Pelatihan dibagi 2 (dua) tempat, yang untuk pelatihan menjahit sepatu dilaksanakan di gudang eks tembakau dan yang berada di timur balai desa setempat dan yang pelatihan menjahit pakaian di tempatkan di balai desa.
Kegiatan pelatihan menjahit dilaksanakan selama 12 hari yaitu tanggal 14 hingga 25 Oktober 2015. Untuk latihan menjahit sepatu terdapat 75 orang dan yang latihan menjahit pakaian ada 50 orang. Jadi total wanita yang mengikuti pelatihan berjumlah 125 orang.
Kursus menjahit diBalai desa dengan instruktur 3 orang dan yang di eks gudang tembakau dengan instruktur 4 orang.
Kepala Disnakertransos Bojonegoro Adi Witjaksono mengatakan, kursus menjahit dilaksanakan secara gratis dengan prioritas wanita desa sasaran di lokasi TMMD Desa Bakung dan sekitarnya.
“Kursus menjahit 75 wanita yang ada di eks gudang tembakau dipersiapkan agar bisa bekerja di perusahaan sepatu Sou Fung Pasuruan yang rencananya akan buka cabang di Desa Bakung. Sedangkan yang kursus 50 wanita di Balai desa kita siapkan agar mereka bisa menjadi wira usaha dengan membuka usaha menjahit pakaian,” tegasnya.
Dtambakannya, untuk kursus menjahit yang sudah mahir akan memperoleh sertifikasi sehingga bisa dterima untuk bekerja di perusahaan sepatu yang berkwalitas ekspor itu.
Beberapa peserta yang disidak oleh Dandim 0813 Bojonegoro Letkol Kav Donova Pri Pamungkas, tampak suka cita karena memperoleh program kursus gratis pada rangkaian acara TMMD Ke-95 Kodim 0813 Bojonegoro.
“Sangat seneng dapat kesempatan bisa ikut kursus gratis. Mudah-mudahan bisa bermanfa’at bagi saya dan teman-teman,” katanya sambil minta agar tidak disebutkan namanya. **(Kis/AM)