Baca Ini Ledakan Terjadi Di Asrama Brimob Solo, Fakta dibaliknya Mengejutkan Terbaru

Dedi Suparman

Bagikan

Satu Polisi Terluka Parah

Berita terkini; Sebuah Ledakan terjadi di kawasan Asrama Brimob di Sukoharjo, Jawa Tengah (Jateng). Ledakan diduga dipicu dari bahan petasan yang meletus di pekarangan asrama Brimob. Akibat kejadian ini satu orang anggota polisi bernama Bripka Dirgantara Pradipta terluka parah.

Kapolda Jateng Irjen Ahmad Luthfi memastikan ledakan itu bukan teror atau dilakukan oleh para teroris. Diketahui, ledakan itu terjadi di sisi timur markas Brimob di Asrama Grogol Indah Solo Baru Kompi 1 Batalyon C Pelopor, pada Minggu (25/9) sekitar pukul 18.00 WIB.

Luthfi menjelaskan usai dilakukan pemeriksaan di TKP, sumber ledakan berasal dari paket kardus yang berisi bubuk hitam di halaman komplek Brimob.

“Jadi di tempat kami temukan bubuk hitam dua kantong plastik dengan ukuran 1 ons 4 bungkus plastik kosong, sisanya residu. Kemudian ada uceng, sumbu petasan,” ujar Luthfi ditulis Satu Viral, Senin (26/09/2022).

Viral! Wanita Ini Akan Nikahi Kakak Iparnya

Rakyatnesia

Bukan Teror, Tapi Petasan Hasil Sitaan

Usai diteliti, lanjutnya paket itu merupakan hasil sitaan Bripka Dirgantara Pradipta dari seorang pengendara dalam operasi yang dilakukan setahun lalu. Saat operasi, Bripka Dirgantara Pradipta menangkap kurir barang yang membawa bahan pembuat petasan tersebut.

Namun barang bukti itu bukannya di bawa ke kantor, malah sebaliknya barang bukti itu dibawa yang bersangkutan ke rumahnya di Asrama Brimob Grogol. Paket itulah yang meledak pada Minggu (25/09).

“Entah itu anggota(korban ledakan) inisiatif membakar atau membuang sendiri kita tidak tahu. Akan kita dalami kalau anggota sudah sadar,” jelas Luthfi

Ia melanjutkan paket itu dipesan via online dan dikirimkan ke alamat di wilayah Klaten, Jateng. Pengirimnya adalah CV Mandiri Sujono Indramayu. Dirinya juga tidak mengetahui apa tujuan pengiriman bubuk hitam tersebut. Pihaknya sudah memanggil perwakilan CV Mandiri Indramayu serta penerima paket tersebut untuk dimintai keterangan.

“CV itu yang kirim untuk warga Klaten bernama A. Infonya untuk usir tikus di wilayah Klaten.Makanya kami sudah panggil CV dan pemesan paket untuk kita dalami lagi motifnya.,” imbuh Luthfi.

Saat ditemukan korban dalam kondisi luka bakar hingga 70 persen. Darah berceceran di sekujur tubuh Bripka Dirgantara. Ia langsung dilarikan ke RS setempat dalam keadaan koma.

“Korban ditolong oleh warga dibawa ke RS Indriati Solo Baru. Selanjutnya dirujuk ke RS Moewardi Surakarta. Beliau masih belum sadar karena luka bakar hingga 70 persen,” katanya.

Baca terus Satu Viral agar menjadi media Berita Viral yang memberikan info viral kepada kawula muda. Setiap harinnya akan memberikan Berita Viral Terkini dan Info Viral terupdate untuk kamu.

Jangan lupa cek category Event Satu Viral karena dengan membaca artikel Satu Viral kamu bisa bergabung dengan komunitas  #satucircle dan dapatkan jutaan hadiahnya.

Bagikan

Also Read