rakyatnesia.com – Lautaro Martinez, striker andalan Inter Milan, berhasil mencatatkan prestasi yang mengesankan dalam Serie A Liga Italia dengan menjadi pemain pertama yang mencetak empat gol sebagai pengganti dalam satu pertandingan.
Kejadian bersejarah ini terjadi saat dia membantu Inter Milan meraih kemenangan telak 4-0 atas Salernitana pada Sabtu (30/9/2023).
Dalam pertandingan giornata ketujuh Serie A Liga Italia di Stadio Arechi, Inter Milan secara dominan mengalahkan Salernitana dengan skor akhir 4-0.
Keempat gol tersebut adalah hasil karya gemilang Lautaro Martinez, yang sukses mencetaknya pada menit ke-62, 77′, 85′, dan 89′.
Dalam waktu singkat 25 menit, Lautaro Martinez mampu mengukir quattrick yang luar biasa. Pencapaian ini menjadikannya sebagai pemain pengganti pertama dalam sejarah Liga Italia yang berhasil mencetak empat gol dalam satu pertandingan.
Meskipun mencatat rekor pribadi yang spektakuler, Lautaro Martinez lebih mengutamakan keberhasilan timnya, Inter Milan.
Dia menekankan pentingnya fakta bahwa Inter Milan berhasil menghindari kekalahan seperti yang terjadi dalam pertandingan melawan Sassuolo sebelumnya. Baginya, yang terpenting adalah tim mampu memaksimalkan peluang yang ada untuk mencetak gol dan meraih kemenangan.
“Pertandingan ini krusial. Kami kalah saat bertanding di San Siro dan saya tidak berpikir kami kebobolan dua gol dari kesalahan kami. Jadi kami harus menang hari ini,” ujar Lautaro Martinez kepada Sky Sport Italia.
“Kami menciptakan peluang di babak pertama dan tidak berhasil menyelesaikannya. Kami datang dengan determinasi yang tepat setelah jeda pertandingan, sesuatu yang selalu harus dimiliki oleh Inter Milan.”
“Saya mencetak empat gol, tetapi yang terpenting adalah Inter Milan memenangkan pertandingan,” tegas pemain asal Argentina itu.
Sebelumnya, Inter Milan sempat tidak terhentikan dalam lima pertandingan pertama Serie A Liga Italia musim ini. Mereka meraih lima kemenangan sempurna hingga akhirnya kalah 1-2 dari Sassuolo pada laga giornata keenam.
Kemenangan atas Salernitana ini pun membuat Inter Milan dan AC Milan bersaing ketat di puncak klasemen dengan jumlah poin yang sama.
“Saya pikir kami mengalami sedikit penurunan kondisi fisik, karena kami begitu menekan dan mencoba segera merebut kembali bola setelah kami kehilangan,” ujar Lautaro Martinez.
“Semua berdampak buruk. Pelatih telah menentukan pilihannya, dan yang penting kami semua siap ketika dipanggil untuk melangkah,” lanjutnya.
Lautaro Martinez tengah menjalani awal musim terbaik yang pernah dijalaninya. Striker asal Argentina itu sudah mencetak sembilan gol dalam tujuh pertandingan Liga Italia musim ini.
Lautaro Martinez juga sudah mencetak gol ketika Inter Milan menghadapi Real Sociedad di Liga Champions.
Menjadi kapten tim, Lautaro Martinez pun mengungkapkan bahwa kehidupannya di luar lapangan membantu perkembangan dan kedewasaannya sebagai seorang sosok pemain.
“Saya mencoba meningkatkan diri, baik di dalam maupun di luar lapangan. Saya memiliki keluarga, dua anak sekarang, dan itu membantu saya untuk tetap fokus dan terpusat,” ujarnya.