Ponimin ditemukan Tewas di Embung, Sepulang dari Jamaah Sholat Isya’

Sukisno

Bagikan

BOJONEGORO (Rakyat Independen)- Ponimin (61) asal Dusun Dempel, Desa Banjarejo Kecamatan Sumberejo, Bojonegoro, Jatim, tewas tenggelam di Embung Ngapus, Desa Sumberharjo Kecamatan Sumberejo, Senin (26/09). Korban tewas tenggelam saat pulang ke rumah usai jamaah sholat isya.

Kejadian bermula ketika korban tidak pulang setelah menjalan ibadah sholat isya. Pihak keluarga sudah mencarinya karena pulang tapi tak sampai rumahnya. Dan pencarian itu juga tak membuahkan hasil dan malam itu, korban tidak berhasil ditemukan.

Keesokan harinya, usai sholat subuh, salah seorang warga yang sedang memancing di Embung desa tersebut, melihat benda mengapung di embung. Karena penasaran, akhirnya dia mendekati benda tersebut dan memeriksanya. Alangkah terkejautnya, ternyata benda dimaksud itu adalah jasad orang yang tenggelam di Embung Ngapus itu.

Setelah mengetahui benda itu ternyata jasad korban Ponimin (61) warga setempat, akhirnya dia lansung memberitahukan ke warga sekitar dan melaporkan ke perangkat desa serta diteruskan ke Mapolsek Sumberrejo.

“Habis subuh saya memancing di embung itu, tiba-tiba ada benda mengapung, kemudian, saya periksa benda itu, ternyata adalah jasad Pak Ponimin yang mengapung dan sudah dalam kondisi tewas,” kata seorang saksi mata Supardi, Selasa (27/09/2016).

Dibantu oleh warga sekitar, jasad korban berhasil dievakuasi. Dari hasil pemeriksaan tim medis Puskesmas Sumberrejo, di tubuh korban tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan atau penganiayaan sebelum dia meninggal. Dari hasil pemeriksaan tersebut dinyatakan bahwa korban dinyatakan murni meninggal dunia gara-gara terjebur di Embung akibat korban tidak bisa berenang.

“Setelah diperiksa, korban dinyatakan murni tewas karena tenggelam. Karena pada tubuh korban tidak ditemukan adanya kekerasan atau penganiayaan sebelum korban meninggal. Sehingga, korban langsung diserahkan ke keluarganya untuk segera dikebumikan,” demikian disampaikan Kasi kesiapsiagaan bencana BPBD Bojonegoro, Sukirno di kantornya, Selasa (27/09/2016). **(Luh/Red).

Bagikan

Also Read

Tinggalkan komentar