Dalam Pembinaan RT/RW di Mlinjeng, Sumberrejo, Bupati Anggarkan Tambahan Insentif Bagi RT/RW

Sukisno

dalam pembinaan rt rw di mlinjeng, sumberrejo, bupati anggarkan tambahan
Bagikan

BERITA BOJONEGORO (RAKYATNESIA) – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bojonegoro melakukan upaya peningkatan kapasitas Lembaga Kemasyarakatan Desa  (LKD), dan pembinaan RT/RW Se-Kabupaten Bojonegoro.

Pemkab Bojonegoro bakal menaikkan besaran bantuan insentif kepada Rukun Tetangga (RT) / Rukun Warga (RW). Hal itu, sesuai dengan Visi Misi yang tertuang dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Bojonegoro.

Demikian disampaikan Bupati Bojonegoro DR Hj Anna Mu’awanah saat memberikan pembinaan dan Peningkatan Kapasitas Penguatan Lembaga Kemasyarakatan Desa, yang berlangsung di Balai Desa Mlinjeng, Kecamatan Sumberrejo, Bojonegoro, Rabu (8/9/2021)

Bupati Bojonegoro DR Hj Anna Mu’awanah menyampaikan bahwa sesuai dengan Visi Misi Pemkab Bojonegoro yang tertuang dalam RPJMD bahwa Pemkab telah menambahkan insentif kepada RT/RW. Dimana, anggaran tersebut berasal dari Pemerintah Kabupaten Bojonegoro.

“Dalam hal ini, tanpa mengurangi dana desa yang ada,”ujarnya.

Sementara dalam pembinaan RT/RW di Kecamatan Ngraho, Senin (12/4/2021) Bupati Anna juga menjelaskan bahwa Pemkab Bojonegoro akan menganggarkan bantuan insentif RT/RW tahun 2021 sebanyak RP 11, 3 Miliar dengan rincian Rp 100 Ribu per bulan. dengan adanya tambahan insentif tersebut dapat dimanfaatkan dengan baik dan semakin meningkatkan kinerja.

Bu Anna – demikian Bupati Bojonegoro DR Hj Anna Mu’awanah, akrab disapa – menambahkan bahwa Bojonegoro berdasarkan asesmen situasi yang dirilis oleh kementerian Kesehatan RI masuk dala level 2.

Oleh sebab itu, lanjut Bu Anna dalam upaya penanganan penurunan Covid-19 kerjasama antara Forkopimcam, Kades, termasuk RT/RW, memiliki peran sangat penting kepada warganya untuk mentresing agar segera tertangani.

“Atas nama Pemkab kami mengucapkan terimakasih kepada seluruh warga Bojonegoro atas partisipasi dalam pengendalian Covid 19,” kata Bu Anna menegaskan.

**(Kis/Red).

Bagikan

Also Read