Bola, Rakyatnesia – Prediksi Skor Oxford VS Crystal Palace EFL Cup Inggris , malam hari ini Jadwal Langsung 24 Agustus 2022 paling akurat pasti menang 100% Jitu Parlay Mix, pukul 01.30 WIB Ini adalah Lanjutan Pertandingan Sepak Bola Musim 2022/2023.
Analisis Pertandingan
Untuk ketiga kalinya berturut-turut, U memenangkan pertandingan pembuka turnamen ini melalui adu penalti, 5-3 atas Swansea, setelah pertandingan berakhir 2-2, sementara The Eagles memenangkan pertandingan Liga Premier pertama mereka di musim baru akhir pekan lalu, 3 -1 atas Aston Villa.
Ini adalah kisah dua babak bagi Karl Robinson dan tim Oxford-nya melalui bagian awal musim, mencetak ketiga gol mereka di dalam negeri di babak kedua, sementara kebobolan sekali di 45 menit pertama di dua dari tiga liga terakhir mereka perlengkapan.
Selama akhir pekan, mereka menjawab gol pembuka Morecambe dari Jensen Weir dalam waktu delapan menit, meskipun mereka dibiarkan menyesali beberapa peluang yang terlewatkan di babak kedua, karena mereka memiliki 10 upaya tepat sasaran dan 66% penguasaan bola, tetapi hanya bisa mengelola 1 -1 menarik.
Sejauh ini di dalam negeri, mereka memiliki banyak penguasaan bola, mendapatkan lebih dari 50% dalam empat dari lima pertandingan liga mereka tetapi belum mampu berbuat banyak dengan itu, mencetak gol atau lebih sedikit di setiap pertemuan itu.
Perjuangan awal itu harus menjadi kekecewaan bagi tim yang imbang untuk mencetak gol terbanyak (82) di League One musim lalu, finis di urutan kedelapan dalam tabel.
Hanya dalam satu pertandingan di kompetisi ini, Oxford telah melampaui hasil gol mereka dari 2021-22, mencetak dua gol dengan waktu kurang dari 20 menit melawan Swansea, sebelum menahan keberanian mereka dalam adu penalti.
Dua dari tiga pertandingan putaran kedua terakhir mereka di turnamen ini telah diputuskan dalam adu penalti, dengan Oxford gagal mencetak gol dari titik penalti melawan Watford pada 2020-21, sementara mereka berhasil mencicit oleh Millwall 4-2 melalui adu penalti pada 2019- 20.
Setelah awal yang lambat di musim Liga Premier, kalah dalam pertandingan pembuka mereka 2-0 melawan Arsenal, Crystal Palace telah menunjukkan peningkatan, menggambar juara bertahan Piala Carabao Liverpool 1-1 di Anfield dan menyerbu kembali dengan tiga gol yang belum terjawab untuk mengalahkan Aston Villa pada hari Sabtu .
Babak kedua kompetisi ini telah terbukti sangat sulit bagi Eagles, yang telah tersingkir pada tahap turnamen ini tiga kali berturut-turut kalah adu penalti dari Colchester United dan Bournemouth, dan kemudian kebobolan gol pada menit ke-86 dari Watford terakhir. musim.
Sementara masih menggunakan soliditas pertahanan, Patrick Viera telah mengubah tim ini menjadi lebih dinamis di sepertiga penyerang, mencetak 50 gol selama kampanye papan atas sebelumnya, terbanyak dalam satu musim liga bagi mereka sejak 2018-19 (51).
Di bawah masa jabatan mantan gelandang Prancis, Palace telah berubah dari tim yang terutama merupakan tim serangan balik dengan Roy Hodgson, menjadi tim yang telah mengendalikan kecepatan dalam banyak pertemuan mereka, dengan lebih dari 50% penguasaan bola di dua dari tiga pertandingan EPL mereka musim ini.
Mereka masih sangat bergantung pada striker nomor 11 mereka, yang telah mencetak tiga dari empat gol mereka sejauh ini di kampanye domestik, tetapi mereka telah bermain dengan lebih dinamis, sementara lebih agresif dengan Viera sebagai pelatih.
Meskipun demikian, Palace terbukti menjadi tim yang jauh lebih kreatif musim lalu ketika 16 pemain berbeda membuat gol, sebuah tanda yang menggembirakan bagi tim yang ingin membangun penampilan Semi-Final yang mengesankan di Piala FA musim lalu.
Head to head
Sebuah studi tentang hasil masa lalu antara klub-klub ini kembali ke 27/12/1993 menunjukkan bahwa pertandingan ini berakhir dengan kekecewaan bagi Oxford United. Mereka belum berhasil mencatatkan kemenangan apa pun sedangkan Crystal Palace tetap berada di puncak, finis sebagai pemenang dalam 83% dari pertandingan yang dimainkan.
Pertandingan-pertandingan itu juga tidak kekurangan gol, dengan 22 secara keseluruhan yang rata-rata menghasilkan 3,67 gol per pertemuan.
–
5 Pertandingan Terakhir
20/08/22 Oxford United1 – 1
(0 – 0)
Morecambe L116/08/22 Oxford United1 – 2
(0 – 2)
Lincoln City L113/08/22 Bristol Rovers1 – 0
(1 – 0)
Oxford United L109/08/22 Oxford United2 – 2
(0 – 2)
Swansea City EFL06/08/22 Oxford United1 – 0
(0 – 0)
Cambridge Utd
20/08/22 Crystal Palace3 – 1
(1 – 1)
Aston Villa EPL15/08/22 Liverpool1 – 1
(0 – 1)
Crystal Palace EPL05/08/22 Crystal Palace0 – 2
(0 – 1)
Arsenal EPL22/05/22 Crystal Palace1 – 0
(1 – 0)
Manchester United EPL19/05/22 Everton3 – 2
(0 – 2)
Istana Kristal
Kondisi Pemain
Gol babak kedua dari Alex Rodriguez dan Cameron Brannagan membantu Oxford menghapus defisit dua gol dalam pertandingan putaran pertama melawan Swansea, membuat kiper Edward McGinty menjadi pahlawan, saat ia menghentikan Matthew Sorinola dalam adu penalti sebelum Brannagan membawa pulang kemenangan .
Kyle Joseph mencetak gol pertamanya dengan seragam Oxford akhir pekan ini, sementara Matty Taylor masih mencari gol pertamanya di musim baru setelah mencetak 20 gol pada 2021-22.
Kami melihat tiga perubahan pada starting 11 mereka pada hari Sabtu, dengan Ciaron Brown, James Henry dan Joseph menggantikan Elliott Moore, Lewis Bate dan Marcus Browne.
Wilfried Zaha mencetak tiga gol dalam dua pertandingan liga terakhirnya untuk Palace, mencetak dua gol akhir pekan ini dengan gol lainnya datang dari Jean-Philippe Mateta, sementara Odsonne Edouard dan Tyrick Mitchell
masing-masing memiliki assist.
Pendatang baru Chris Richards masuk sebagai pemain pengganti dalam dua pertandingan EPL sebelumnya, menggantikan Eberechi Eze di babak kedua pada hari Sabtu, Cheick Doucoure telah memulai ketiga pertandingan untuk tim barunya di musim domestik, sementara Sam Johnstone berada di bangku cadangan. untuk setiap pertemuan itu.
James McArthur diperkirakan akan melewatkan pertandingan ini karena cedera pangkal paha, dan Jack Butland tidak akan kembali hingga pertengahan September dengan cedera pergelangan tangan.
James Tomkins memiliki masalah otot dan jadwal untuk kembali tidak diketahui, sementara Nathan Ferguson tidak mungkin siap sampai awal bulan depan karena cedera kaki.
Prediksi Susunan Pemain
Kemungkinan susunan pemain Oxford United:
McGinty; Golding, Moore, Coklat, Seddon; Henry, Rodriguez, McGuane, Bate; Joseph, Taylor
Kemungkinan susunan pemain Crystal Palace:
Guaita; Clyne, Richards, Guehi, Mitchell; Hughes, Ebiowei, Eze; Ayew, Mateta, Edouard
Prediksi Skor Oxford United Vs Crystal Palace
Oxford telah membuktikan bahwa mereka dapat bertahan dalam permainan eliminasi ini, tetapi Eagles memiliki beberapa penyerang dengan kualitas terbaik, yang dapat dibawa Viera jika perlu untuk membuat perbedaan dalam pertandingan ini.
Oxford United 0-2 Crystal Palace