rakyatnesia.com – Tottenham Hotspur dikabarkan tidak akan membiarkan salah satu pemain sayapnya pergi dengan mudah di musim panas ini.
Nama Steven Bergwijn bisa dibilang masih baru di klub sepak bola yang berbasis di London Utara. Sebab, pemain asal Belanda didatangkan pada Januari 2020 dari PSV Eindhoven di bawah arahan Jose Mourinho.
Mourinho meyakini Steven Bergwijn bisa menambah daya gedor Tottenham Hotspur. Musim lalu pemain sayap kiri berusia 23 tahun hanya bermain daam 35 pertandingan di semua kompetisi. Selain itu, hanya mencetak 1 gol dan menyumbang 7 assist.
Meski minim mencetak gol dan menit bermainnya terbatas bersama tim papan atas Liga Inggris, namun sang pemain tetap diminati klub besar Eropa di musim panas ini.
Seperti yang diberitakan Daily Mail, Ajax Amsterdam adalah salah satu tim yang tertarik untuk memboyong Steven Bergwijn. Akan tetapi, laporan tersebut juga menyebutkan jika Daniel Levy selaku petinggi klub Tottenham Hotspur tak mau melihatnya pergi.
Bahkan agar bisa tetap mempertahankan sang pemain, klub sepak bola asal London Utara memasang harga yang tinggi untuk sang pemain yakni 27 juta pounds atau sekitar 540 miliar rupiah. Kemudian mereka tidak akan menerima tawaran Ajax Amsterdam apabila di bawah harga yang sudah ditentukan.
Di sisi lain, Tottenham Hotspur juga belum menemukan pengganti ideal usai memecat Jose Mourinho. Namun Nuno Espirito Santo disebut-sebut berpotensi besar untuk menangani rival abadi Arsenal. Sedangkan Daniel Levy ingin pelatih anyar nanti harus bisa memutuskan siapa yang akan dipertahankan dan dilepas di musim panas.
Dengan harga yang sudah ditetapkan oleh Spurs, tentu saja akan membuat Ajax Amsterdam berpotensi memecahkan rekor lagi setelah sebelumnya mendatangkan Sebastien Haller dari West Ham sebesar 20 juta pounds atau sekitar 400 miliar rupiah.
Menarik ditunggu apakah Steven Bergwijn akan bergabung ke Ajax Amsterdam atau bertahan di Tottenham Hotspur.
sumber artikel : Gila bola.com