BOJONEGORO (Rakyat Independen)- Menyambut hari raya Idul fitri 1 Syawal 1438 H, secara serentak bakal digelar Operasi Ramadniya 2017 di Seluruh Indonesia. Untuk Polres Bojonegoro yang berada di wilayah Polda Jatim juga sudah mempersiapkan Operasi Ramadniya Semeru 2017 yang bakal dimulai Senin (19/6/2017) hingga berakhir Selasa (4/6/2017) mendatang.
Polres Bojonegoro dalam mempersiapkan Operasi Rahmadniya Semeru 2017 telah mempersiapkan 7 (tujuh) pos, yakni 4 (empat) Pos Pengamanan, 1 (satu) Pos Pelayanan dan 2 (dua) Pos Pantau (check point).
Kapolres Bojonegoro AKBP Wahyu S Bintoro,SH,SIK,M.Si, mengatakan pihaknya telah mendirikan tujuh pos pengamanan yang lokasinya berada di Jalur Bojonegoro – Babat, tepatnya di depan SMP Negeri 1 Baureno, di Terminal Rajekwesi di Jl Veteran Bojonegoro, di Jl Gajahmada Bojonegoro tepatnya di depan Stasiun Kereta Api Kota Bojonegoro dan di Perempatan Padangan, Bojonegoro.
Untuk Pos Pelayanan ditempatkan di Halaman Kantor Uji Kir Dinas Perhubungan yang berada di Jalan Ahmad Yani, turut Desa Sukowati, Kecamatan Kapas, Bojonegoro. Sedangkan untuk lokasi Pos Pantau (check point), ditempatkan di Desa Dengok, Kecamatan Padangan, dan di Pos Polisi yang berada di Jl Raya Bojonegoro – Babat, tepatnya Dusun Bayeman, Desa Gajah, Kecamatan Baureno, Bojonegoro.
“Pos Pantau ini, bertugas untuk memantau perkembangan arus lalu lintas dan menyiapkan pengawalan bagi kendaraan yang membutuhkan,” terang Kapolres Bojonegoro AKBP wahyu S Bintoro,SH,SIK,M.Si, Minggu (18/6/2017).
Masih menurut Kapolres, salah satu tujuan didirikannya pos-pos tersebut bisa memberikan pelayanan kepada agar masyarakat yang mudik lebaran, baik yang mau masuk atau keluar serta yang hanya melintas di wilayah Bojonegoro ini. Dalam perjalanan di wilayah Bojonegoro mereka harus dalam kondisi yang aman dan lancar serta benar-benar mendapatkan kondisi yang aman, nyaman dan kondusif.
“Pos-pos tersebut untuk meminimalisir kemungkinan timbulnya gangguan keamanan atau kriminalitas, termasuk juga sedapat mungkin mengurangi angka laka lantas di jalan raya,” tegasnya.
Masih menurut pria yang sebelumnya menjabat sebagai Kepala Bidpropam Polda Jatim itu menambahkan, bahwa kegiatan operasi Ramadniya Semeru 2017 tersebut bakal berlangsung selama 15 hari, dari tanggal 19 Juni 2017 sampai dengan 04 Juli 2017 mendatang. Kegiatan, Operasi Ramadniya 2017 digelar secara serentak di seluruh Indonesia. Kegiatan ini bertujuan untuk memelihara kamtibmas dan memberikan perlindungan, pengamanan serta pelayanan masyarakat selama perayaan Idul Fitri 1438 H yang bertepatan dengan tahun 2017 Masehi ini.
“Kegiatan Operasi Ramadniya ini merupakan bentuk suatu operasi kemanusiaan, yang mengedepankan kegiatan preemtif dan preventif. Sedangkan langkah penegakan hukum adalah upaya terakhir dalam kegiatan operasi ini,” pungkasnya. **(Kis/Red).