BOJONEGORO (Rakyat Independen)- Guna menjaga situasi di wilayah hukum Polsek Kepohbaru tetap aman, tertib dan kondusif, sehingga dilaksanakan operasi minuman kerasa (miras), Rabu (24/5/2017) lalu.
Operasi yang dipimping oleh Kanit Provost Polsek Kepohbaru Aiptu Tono S itu, bertujuan untuk menjaga situasi dan kondisi tetap kondusif jelang bulan suci ramadhan yang diperkirakan jatuh Sabtu tanggal 26 Mei 2017 mendatang.
“Kita wajib menghormati ummat Islam yang sedang melaksanakan ibadah berpuasa di bulan suci Ramadhan 1438 Hijriah ini. Oleh sebab itu, kita himbau agar warung-warung makanan dan minuman agar tidak buka disiang hari,” terang Kanit Provost Polsek Kepohbaru Aiptu Tono S, Kamis (25/5/2017).
Dalam kegiatan operasi minuman keras kali ini, anggota Polsek Kepohbaru tak hanya menyasar warung-warung yang berjualan minuman keras. Namun, mereka juga memberikan himbauan kamtibmas kepada para pemilik warung yang menjual makanan dan minuman agar menghormati ummat Islam dengan tidak membuka warungnya di siang hari pada Bulan suci ramadhan tersebut.
“Jika mereka hendak berjualan di siang hari sebaiknya, jangan terbuka. Warung diberi tutup berupa kain atau sebangsanya sehingga barang dagangannya tak nampak dari luar. “Intinya kita harus menghormati bulan suci ramadhan agar para ummat Islam bisa khusu’ dalam beribadah di bulan yang penuh berkah ini,” tegasnya.
Dalam operasi miras kali ini, anggota berseragam coklat itu tak mendapatkan hasil alias nihil. Namun demikian, pihak Polsek Kepohbaru akan terus melakukan pengawasan terhadap peredaran miras tersebut sehingga wilayah hukum Polsek Kepohbaru, bersih dari miras yang termasuk kategori pekat (penyakit masyarakat) itu. **(Har/Red).