Polisi Telah Menemukan Titik Terang Identitas Korban Mutilasi di Solo , Kabar Terkini
Rakyatnesia – Polisi Telah Menemukan Titik Terang Identitas Korban Mutilasi di Solo Pencarian seputar Berita Nasional di dunia maya kian banyak dijalankan masyarakat Indonesia, padahal sebetulnya Berita ini akan kami bahas di artikel ini.
[quads id=10]
Pada Tulisan Polisi Telah Menemukan Titik Terang Identitas Korban Mutilasi di Solo ini kami ada sebagian pembahasan yang akan kalian baca disini, dan juga mempunyai sebagian sistem penjelasan lain yang bakal membikin kalian terkaget mengamati atau membacanya. Jika anda senang dengan berita ini, maka bagikan dengan orang terdekat atau di media sosial kesayangan anda.
[quads id=10]
Rakyatnesia.com–Polda Jawa Tengah temukan titik terang identitas penemuan potongan tubuh manusia di wilayah Solo dan Sukoharjo. Korban mutilasi diduga berinisial R alias M, 51, warga Keprabon, RT 02/RW 04, Banjarsari, Surakarta.
”Benar ada warga bernama R. Terakhir dia terlihat pada Kamis (18/5) saat akan mengambil kartu keluarga untuk syarat pengambilan beras raskin,” kata Ketua RT 02 Ehsan seperti dilansir dari Rakyatnesia di Solo, Rabu (24/5).
Sementara itu, Sri Marni, 57, warga lainnya sempat bertemu dengan R pada Kamis (18/5) sore. R menemuinya untuk meminta KK yang dititipkan.
Baca Juga: KKL Mahasiswa UIN Raden Mas Said Surakarta ke Redaksi Jawa Pos Ingin Tahu Soal Perkembangan Media Massa
Sementara itu, Lurah Keprabon Rina Andriani menambahkan, pihak kepolisian telah melakukan pemeriksaan di beberapa tempat di Keprabon Wetan. Namun, belum ada kepastian bahwa potongan tubuh itu adalah R.
Kepala Polres Kota Surakarta Kombespol Iwan Saktiadi menjelaskan, ada kemungkinan muncul fakta-fakta baru setelah terungkapnya identitas korban mutilasi itu. Dari hasil identifikasi sidik jari korban, potongan-potongan tubuh manusia yang ditemukan pada Minggu (21/5) dan Senin (22/5) beridentitas R, warga Keprabon RT 02/RW 3 Banjarsari, Solo.
”Hal itu seperti hasil forensik yang disampaikan Kabidhumas Polda Jateng Kombespol Iqbal Alqudusy,” kata Iwan Saktiadi.
Baca Juga: Polresta Surakarta Periksa Tiga Pelaku Pengeroyokan Anggota Polisi
Kapolresta mengatakan, telah mengonfirmasi ciri-ciri korban dengan pihak keluarganya pada Rabu (24/5). Data-data yang telah dikumpulkan, khususnya tato naga di bagian punggung, dibenarkan pihak keluarga. Pihak keluarga korban membenarkan ada kemiripan tanda khusus tato itu. Polisi baru mengonfirmasi soal kebenaran itu.
Kapolres menyampaikan telah menetapkan sejumlah langkah penyidikan lanjutan, Rakyatnesia lain, mengumpulkan para saksi dan alat bukti lain. Pihaknya akan mencari saksi lain atau alat bukti lain seperti closed circuit television (CCTV) di sekitar tempat atau ada informasi dan tempat berdasar penyisiran.
Polisi juga akan melakukan pemeriksaan mendalam terhadap kenalan dari korban mutilasi sambil menunggu perkembangan hasil pemeriksaan forensik. Jika benar R merupakan korban, polisi akan mendalami teman-temannya. Pihaknya akan menyampaikan perkembangan kasus ini setelah ada langkah-langkah yang signifikan.
Baca Juga: Gibran Tegaskan Tidak Lakukan Manuver Politik
Dikutip dari Jawa Pos