Gelar Halalbihalal di Jawa Timur, Gubernur Kalsel Bawa Ratusan Bingka , Kabar Terkini
Rakyatnesia – Gelar Halalbihalal di Jawa Timur, Gubernur Kalsel Bawa Ratusan Bingka Pencarian seputar Berita Nasional di dunia online kian banyak dilaksanakan masyarakat Indonesia, meski sesungguhnya Berita ini akan kami bahas di artikel ini.
[quads id=10]
Pada Tulisan Gelar Halalbihalal di Jawa Timur, Gubernur Kalsel Bawa Ratusan Bingka ini kami ada sebagian pembahasan yang akan kalian baca disini, dan juga mempunyai sebagian sistem penjelasan lain yang bakal membikin kalian terkaget memandang atau membacanya. Jika anda senang dengan info ini, maka bagikan dengan orang terdekat atau di media sosial kesayangan anda.
[quads id=10]
Rakyatnesia.com–Gubernur Kalimantan Selatan Sahbirin Noor kembali menyambangi warga Banjar yang tinggal di Jawa Timur. Pada momen halalbihalal bulan Syawal, gubernur terbang dari Kalimantan Selatan membawa buah tangan.
Sahbirin menuturkan, untuk kali pertama terbang membawa ratusan bingka dari Kalimantan Selatan. Totalnya, ada 400 kue dengan cita rasa yang legit, manis, dan lembut.
”Ini bingka untuk kita semua. Satu pesawat aromanya bingka, baru pertama ini saya bawa bingka banyak sekali,” tutur Sahbirin di halalbihalal yang digelar di Unair Surabaya.
Jawa Timur menjadi provinsi terbanyak jujukan masyarakat Banjar. Hingga kini, lebih kurang 1 juta warga Suku Banjar tinggal di Jawa Timur.
Sahbirin menitipkan pesan kepada warga Banjar yang tinggal di Jawa Timur, termasuk Surabaya. Dia berharap masyarakat Banjar untuk tetap tidak meninggalkan adat yang diajarkan di Banjar.
”Kami pemerintah provinsi terus fokus mengembangkan pembangunan. Termasuk di Banjar,” papar Sahbirin Noor.
Di tempat yang sama Djuraidi, Ketua Panitia Halalbihalal dan Sekretaris Umum Pengurus Wilayah Kerukunan Bubuhan Banjar Jawa Timur, mengatakan, pengurus KBB dibentuk hingga tingkat dunia. Ada daerah, wilayah, hingga dunia. Semua terstruktur.
”Di Jawa Timur ini, paling banyak. Kami sudah terapkan pencatatan digital juga. Jadi lebih tersistematis,” ungkap Djuraidi.
Dalam halalbihalal tersebut, panitia juga menyediakan bazaar untuk 25 pelaku UMKM. Seluruh UMKM menyediakan kuliner khas Banjar.
Dikutip dari Jawa Pos