Kapolda Sumut Bentuk Tim Terkait Kematian Asiah di Bandara Kualanamu , Kabar Terkini
Rakyatnesia – Kapolda Sumut Bentuk Tim Terkait Kematian Asiah di Bandara Kualanamu Pencarian seputar Berita Nasional di dunia maya kian banyak dijalankan masyarakat Indonesia, sedangkan sebetulnya Berita ini akan kami bahas di artikel ini.
[quads id=10]
Pada Tulisan Kapolda Sumut Bentuk Tim Terkait Kematian Asiah di Bandara Kualanamu ini kami ada sebagian pembahasan yang akan kalian baca disini, dan juga mempunyai sebagian sistem penjelasan lain yang bakal membikin kalian terkaget memperhatikan atau membacanya. Jika anda suka dengan berita ini, maka bagikan dengan orang terdekat atau di media sosial kesayangan anda.
[quads id=10]
Rakyatnesia.com–Polda Sumut telah membentuk tim dan memeriksa 16 saksi terkait kematian Asiah Shinta Dewi Hasibuan. Jenazah korban ditemukan di lift Bandara Kualanamu, Deli Serdang, pada Kamis (27/4).
”Penyidikan sampai dengan saat ini, baik dari pihak pengelola bandara dan yang terkait masih dimintai keterangan. Ada lebih 16 saksi yang dimintai keterangan oleh penyidik krimum Polda Sumut,” ucap Kabidhumas Polda Sumut Kombespol Hadi Wahyudi seperti dilansir dari Rakyatnesia di Medan, Jumat (5/5).
Dia mengatakan, saat ini, Polda Sumut dan Polresta Deli Serdang sudah melakukan gelar perkara. Sampai saat ini masih proses penyelidikan.
Baca Juga: Kapolda Sumut Sampaikan Permohonan Maaf kepada Keluarga Ken Admiral
”Untuk mempercepat penyelidikan itu, Bapak Kapolda Irjen Pol R.Z. Panca Putra Simanjuntak membentuk tim terdiri atas Polda Sumut yakni penyidik Krimum, Krimsus, laboratorium forensik, dan penyidik Polresta Deli Serdang,” sebut Hadi.
Dia mengatakan, tim tersebut dibentuk untuk melakukan penyelidikan maupun penyidikan atas peristiwa kematian Asiah di lift Bandara Kualanamu, Deli Serdang tersebut.
”Tim ini akan mendalami peristiwa itu kepada pihak pengelolaan lift dan serta penanggung jawab di bandara itu sendiri,” ucap Kabidhumas Hadi.
Baca Juga: Polda Sumut Geledah Kantor PT Almira Yang Miliki Gudang Solar Ilegal dan Rumah AKBP Achiruddin Hasibuan
Sebelumnya, vendor penyedia fasilitas-fasilitas lift di Bandara Internasional Kualanamu dipanggil terkait kasus tewasnya seorang perempuan bernama Asiah.
”Kami melakukan evaluasi seluruh fasilitas-fasilitas terutama lift di Bandara Kualanamu dengan memanggil vendor,” ujar President Director Angkasa Pura II Muhammad Awaluddin.
Dia menegaskan, pemanggilan itu merupakan bagian dari upaya secara serius dan aktif memastikan aspek keamanan, keselamatan, dan pelayanan di Bandara Kualanamu.
Dikutip dari Jawa Pos