FeaturedSambang Desa

Gara-gara Tergerus Air Sungai, Satu Rumah Longsor dan Tiga Lainnya Terancam Ambrol

BLORA (Rakyat Independen)- Satu dari tiga rumah milik Bakrun warga Desa Sumurboto, Kecamatan Jepon, Kabupate Blora, terancam ambrol. Hal itu, lantaran rumah bagian belakang longsor. Penyebab longsoran diketahui tanah yang berada di sekitar sungai itu bergerak sehingga setiap hujan turun bersekala tinggi, bisa mengikis tanah milik Bakrun hingga membuatnya longsor.

Suminah istri dari Bakrun mengatakan longsoraan sebenarnya sudah terjadi sejak 2 (dua) bulan terakhir. Longsoran terjadi ketika hujan berskala tinggi turun hingga membuat tanah di bagian belakang itu longsor sehingga dia terpaksa memindahkan barang-barang miliknya ke sebelah rumah utama.

“Padahal bagian belakang sudah saya pondasi, sudah di beri paku bumi juga namun masih saja longsor,” kata Suminah menegaskan.

Menurutnya, setelah longosran terjadi dia dibantu para pemuda Karang Taruna desa setempat untuk membuat tanggul sementara dengan memberi tumpukan karung yang berisikan tanah. Selain itu ia juga memberikan pemancang dengan menggunakan bambu yang di tancapkan untuk mencegah agar longosran tidak melebar.

“Kami sudah berusaha namun longsor susulan tetap terjadi,” ujarnya

Suminah menjelaskan saat ini longsoran semakin melebar. Bahkan rumah bagian belakang juga di beri penyangga dari bambu untuk mengantisipasi jika ambrol. Selain itu sebagian dinding yang terbuat dari kayu juga sudah mengantung sebab tanah longsor secara perlahan.

“Kalau waktu hujan saya dan suami tidak berani di dalam rumah pasti keluar rumah. Takut jika sewaktu-waktu ambrol,” keluhnya.

Kepala desa Sumurboto Suprapti mengaku sudah berupaya untuk menanggulangi bencana longsor yang menimpa warganya tersebut. Bahkan pihaknya juga sudah melaporkan kepada pihak BPBD kabupaten Blora.

“Sebelumnya kami sudah lakukan penaganan darurat. Kami juga sudah melapor pada pihak BPBD Kabupaten dan sudah di cek lokasi yang longsor. Hanya saja hingga kini juga belum ada info lanjutan dari BPBD,” Jelasnya.

Suprapti menjelaskan ada satu rumah yang longsor dan tiga lainya juga akan mengalami hal yang sama. Oleh karena itu pihaknya menghimbau para warga agar berhati-hati dan waspada saat musim hujan seperti ini.

“ Kami himbau para warga agar berhati-hati sehingga nantinya ketika ada hujan lebat bisa mengecek kondisi sekitar rumah. Jika ada yang longsor segera laporkan pada pihak desa agar segera di tindak lanjuti,” terangnya.

Sementara itu, Sri rahayu Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Kabupaten Blora Melalui petugas BPBD Agung Triyono mengatakan pihaknya sudah meninjau lokasi longsor dan sudah memberikan bantuan paket sembako bagi yang terkena longsor. **(Priyo).

Sukisno

Jurnalis Utama Rakyatnesia.com Dan Sudah di dunia jurnalistik selama lebih dari 30 tahun. Tulisan berita bojonegoro umum, Review, dan profil sudah bukan hal asing lagi, Lugas dengan Fakta.

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button