Rumah Dinas Wali Kota Bandung Tertutup usai Yana Mulyana Terjaring OTT KPK , Kabar Terkini
Rakyatnesia – Rumah Dinas Wali Kota Bandung Tertutup usai Yana Mulyana Terjaring OTT KPK Pencarian perihal Berita Nasional di dunia maya kian banyak dilaksanakan masyarakat Indonesia, sedangkan sesungguhnya Berita ini akan kami bahas di artikel ini.
[quads id=10]
Pada Tulisan Rumah Dinas Wali Kota Bandung Tertutup usai Yana Mulyana Terjaring OTT KPK ini kami ada sebagian pembahasan yang akan kalian baca disini, dan juga mempunyai sebagian sistem penjelasan lain yang bakal membikin kalian terkaget memandang atau membacanya. Jika anda suka dengan berita ini, maka bagikan dengan orang terdekat atau di media sosial kesayangan anda.
[quads id=10]
Rakyatnesia.com–Rumah dinas wali kota Bandung, Sabtu (15/4), terpantau sepi dan tertutup rapat usai Wali Kota Bandung Yana Mulyana tertangkap tangan oleh tim penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Wali Kota Bandung Yana Mulyana tertangkap KPK dalam operasi tangkap tangan (OTT) di Bandung, Jumat (14/4).
Sabtu (15/4) pagi, selain kondisi sepi, pintu gerbang dari kayu tebal di halaman depan rumah dinas wali kota Bandung, di Jalan Dalem Kaum, juga tertutup rapat. Bahkan, pintu belakang dari salah satu bangunan bersejarah di Kota Bandung itu pun tertutup rapat.
Sementara itu, rumah dinas wakil wali kota Bandung, yang terletak di Jalan Nyland, Cipaganti, juga tampak sepi. Di depan rumah bernomor 11 A itu terparkir mobil patroli dan kawal (patwal) kepolisian. Suasana terlihat sepi dan pintu gerbang kayu di rumah itu juga tertutup.
Baca Juga: Siksa ART, Pasutri di Kabupaten Bandung Barat Divonis 5 dan 3 Tahun Penjara
Pada kedua rumah dinas kepala daerah Kota Bandung tersebut hanya terlihat beberapa petugas keamanan yang berjaga.
Selama menjabat sebagai kepala daerah, Yana Mulyana diketahui lebih sering tinggal di rumah dinas wakil wali Kota Bandung. Sebab, itu merupakan rumah dinasnya sebelum menjabat sebagai wali kota.
Sekitar pukul 06.30 WIB, terdapat satu mobil berjenis Toyota Voxy hitam dengan nomor polisi D 1198 C keluar dari rumah dinas di Jalan Nyland. Namun di dalam mobil itu hanya tampak seorang pengemudi.
Baca Juga: Gubernur Ridwan Kamil Minta DKM Cek Rutin QRIS Kotak Amal Masjid
Yana Mulyana terjaring operasi tangkap tangan (OTT) oleh Komisi Pemberantasan (KPK) pada Jumat (14/4) malam. KPK menyebut OTT tersebut digelar dalam rangka penindakan terhadap kasus dugaan tindak pidana korupsi suap pengadaan kamera pengawas (CCTV) dan jasa penyedia jaringan internet.
Dalam operasi tersebut, KPK juga menangkap beberapa orang lain secara terpisah dan kemudian dibawa ke Jakarta untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut.
”Kegiatan tangkap tangan dilakukan tim KPK dari (Jumat) siang hingga Jumat (14/4) malam. Beberapa orang yang ditangkap di antaranya, benar, wali kota Bandung,” kata Kepala Bagian Pemberitaan KPK Ali Fikri seperti dilansir dari Rakyatnesia di Jakarta, Sabtu (15/4).
Baca Juga: Gubernur Ridwan Kamil Bilang Pemberian THR Tak Boleh Dicicil
Wali Kota Bandung Yana Mulyana terjaring OTT KPK terkait kasus dugaan tindak pidana korupsi suap.
”Diduga terkait suap pengadaan CCTV dan jasa penyedia jaringan internet. Akan disampaikan perkembangannya segera,” tambah Ali.
Dikutip dari Jawa Pos