Bupati Bojonegoro Hadiri Peringatan Isro’ Mi’roj di Lapas Bersama Ratusan warga Binaan

Sukisno

Bagikan

BOJONEGORO (RAKYAT INDEPENDEN)- Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bojonegoro melalui Bagian Kesejahteraan Rakyat (Kesra) gelar Peringatan Hari Besar Islam (PHBI) yaitu peringatan Isro’ Mi’roj, yang berlangsung di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas II A yang berada di Jalan Diponegoro, Bojonegoro, Jawa timur, Senin (15/4/2019).

Hadir dalam acara tersebut, Kepala Badan Lembaga Permasyarakatan Kelas II A Bojonegoro Bambang Haryanto,Bc.IP,SH,M.Hum, Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Djoko Lukito,S.Sos,MM, Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat Drs Sahari, MM, serta seluruh warga binaan Lapas kelas II A Bojonegoro.

Dalam kata sambutanya, Kepala Badan Lembaga Permasyarakatan Kelas II A Bojonegoro menyampaikan ucapan rasa terima kasih kepada Bupati Bojonegoro DR Hj Anna Mu’awanah yang berkenan untuk meluangkan waktunya menengok Lapas Kelas II A Bojonegoro ini.

“Atas nama Lapas Klas II A Bojonegoro menyampaikan beribu terima kasih kepada Ibu Bupati Bojonegoro, yang telah sudi kiranya menengok warga binaan sekaligus memberikan siraman rohani dalam acara Isro’ mi’roj Nabi Muhammad SAW di Lapas ini. Kami merasa tersanjung atas kehadiran Ibu yang berkenan menengok kami bersama warga binaan ini,” ungkap Kepala Badan Lembaga Permasyarakatan Kelas II A Bojonegoro Bambang Haryanto,Bc.IP,SH,M.Hum, Senin (15/4/2019).

Masih menurut Bambang Haryanto, bahwa penghuni Lapas Klas II A Bojonegoro, terdapat 466 orang, wanita 26 orang dan ada 6 anak. Dari jumlah tersebut terdapat narapidana 365 sedangkan sisanya adalah titipan dari Polres Bojonegoro yang mereka sedang menjalani proses hukum di Pengadilan Negeri (PN) Bojonegoro.

Sementara itu, Bupati Bojonegoro DR Hj Anna Mu’awanah dalam sambutannya mengatakan, bahwa hendaknya para narapidana dan mereka yang masih dalam proses hukum di PN agar bisa menjalani proses yang ada dengan baik.

“Bahwa semua yang sedang dialami para narapidana itu adalah bagian dari proses yang harus dijalani. Kenyataan ini harus diterima dengan lapang dada dan dengan ikhlas hati sehingga tak mengganggu mental kalian semua. Setelah keluar dari sini, hendaknya bisa kembali berbaur ke masyarakat dan bisa menjalani kehidupan yang lebih baik lagi,” ujar Bupati Wanita pertama di Bumi Angling Dharma itu.

Lanjut Bu Anna – demikian Bupati Bojonegoro DR Hj Anna Mu’awanah, akrab disapa – bahwa Pemerintah Kabupaten Bojonegoro, ingin mensuport dengan memberikan bantuan baik sarana dan prasarana, di Lapas kelas II A Bojonegoro, sepanjang itu tidak menyalahi aturan dan peraturan yang ada.

“Kami berharap, dengan kegiatan seperti ini Pemkab Bojonegoro berharap dapat mencharge atau mengisi kembali kerohanian dalam diri para narapidana tersebut,” jelasnya.

Ditambahkan, bahwa Hikmah isra’ mi’raj itu adalah sebuah kisah perjalanan Nabi Muhammad SAW untuk menerima perintah sholat. Semoga, hikmah tersebut bisa mengalir ke warga binaan, agar setelah keluar dari sini bisa menjalani hidup lebih baik lagi.

**(Kis/Red).

Bagikan

Also Read