PKBM Budi Jaya Ngambon, Laksanakan Ujian Kejar paket C 67 Warga Belajar

Sukisno

Bagikan

BOJONEGORO (Rakyat independen)- Jika hari ini, siswa-siswi SLTA sedang mengikuti UN, tak ketinggalan Warga belajar (istilah siswi-siswi, bagi kejar Paket C) yang ada di seluruh Indonesia juga sedang mengikuti ujian. Seperti halnya dengan 67 warga belajar yang sedang mengikuti ujian kejar Paket C (setara SLTA) yang bertempat di SDN 1 Bondol, Kecamatan Ngambon, Kabupaten Bojonegoro, Jatim, Senin (4/4/2016).

Ujian warga belajar untuk kejar paket C wilayah Kecamatan Ngambon dilaksanakan oleh PKBM (Pusat Kegiatan belajar Mengajar) Budi Jaya, Ngambon. Kegiatan dilaksanakan selama 4 (empat) hari, dimulai Senin (4/4/2016) hingga Kamis (7/4/2016).

Kepala PKBM Budi Jaya Budi Winarto (52) saat ditemui disela-sela kegiatan ujian mengatakan, kegiatan ujian Kejar Paket C dilaksanakan secara serentak di seluruh Indonesia. Seperti halnya yang dilaksanakan di PKBM Budi Jaya yang dikelolanya itu.

“PKBM Budi Jaya tiap tahun memiliki Warga Belajar (WB) berkisar 60-an, yang berasal dari wilayah Kecamatan Ngambon dan ada juga yang berasal dari kecamatan tetangga termasuk dari Kecamatan Tambakrejo, Ngasem dan Purwosari. Untuk tahun ini ada 67 warga belajar, yang laki-laki 42 dan wanita ada 25 WB,” tegasnya.

Masih menurut Budi Winarto, kegiatan Program Kejar paket C merupakan program Dinas Pendidkan Kabupaten Bojonegoro melalui Bidang PNFI (Pendidikan non Formal Indonesia), dengan Kasi Kesetaraan dan Keaksaraan. Untuk ujian warga belajar sebanyak 67 itu, dibagi dalam 3 ruang klas. dari 67 warga belajar itu, berhasil merekrut 14 tenaga pengajar yang kesemuanya diambilkan dari guru-guru di wilayah Ngambon.

Sementara itu, Camat Ngambon Muridan yang melakukan sidak (inspeksi mendadak) Senin (4/4/2016), ke tempat ujian Kejar Paket C di SDN 1 Bondol itu mengatakan, pihaknya ingin menyaksikan secara langsung kegiatan ujian untuk mensukseskan program belajar 12 tahun itu.

“Sesuai dengan Program Pemerintah Kabupaten Bojonegoro untuk menjadikan Wong Jonegoro yang sehat, cerdas, produktif dan bahagia, maka kita perlu mendukung kegiatan yang dilaksanakan oleh PKBM Budi jaya yang telah melaksanakan kegiatan belajar mengajar hingga di akhir belajarnya dilaksanakan ujian seperti ini. Ini sebuah action untuk mensukseskan Program Kang Yoto yaitu Wong Jonegoro yang cerdas,” kata Muridan yang sebelumnya menjabat Sekretaris DKP Bojonegoro itu.

Masih menurut Muridan, dengan kegiatan seperti ini pada setiap tahun, maka warga di wilayah Ngambon akan menjadi cerdas dengan pendidikan yang diperoleh setara SLTA. Dengan begitu, mereka bisa memperoleh pekerjaan yang lebih baik dan bisa menjadi bekal dalam bermasyarakat, berbangsa dan bernegara. **(Kis/Puji).

 

Bagikan

Also Read

Tinggalkan komentar