Pemdes Kuniran, Purwosari, Gelar Pembinaan Aparatur Pemerintahan desa
BERITA BOJONEGORO (RAKYATNESIA) – Pemerintah desa (Pemdes) Kuniran, Kecamatan Purwosari, Kabupaten Bojonegoro, Jawa timur, Gelar Kegiatan Pembinaan aparatur Pemerintahan Desa yang dilaksanakan di Balai Desa setempat, Selasa (29/3/2022).
Dalam kegiatan tersebut, hadir Camat Purwosari Syaifurrohim, Kapolsek Purwosari Iptu Baderurodin, Danramil Purwosari Kapten Andi S, yang diwakili Serma Suyanto, Tim Dari Inspektorat Bojonegoro Dan Tim Dari DPMPD Bojonegoro sebagai pemateri dalam kegiatan tersebut.
Usai sambutan Camat dan Forpimcam Purwosari, acara dilanjut dengan pembinaan Aparatur Pemerintahan Desa. Dari Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (DPMD) Bojonegoro, diwakili oleh Drs Khamim yang sehari-hari menangani Siskuedes (Sistem Keuangan Desa) dari 419 Desa yang ada di Kabupaten Bojonegoro ini.
Mengawali menyampaikan materinya, Khamim menyampaikan bahwa digelarnya kegiatan Pembinaan Aparatur Pemerintahan Desa ini, salah satu tujuanya adalah agar roda pemerintahan desa itu bisa berjalan sesuai dengan aturan yang ada.
“Tugas DPMD Bojonegoro terhadap Pemerintah Desa adalah membina, jika ada yang tidak sesuai aturan ya diingatkan. Jika masih “membandel” biar Insprktorat yang menyelesaikannya,” demikian dikatakan Khamim yang hadir beserta rombongan itu, Selasa (29/3/2022).
Lanjut Khamim, para audien diajak untuk menengok ke belakang, tentang kapan Kepala Desa (Kades) Kuniran Habiburrohman dilantik dan diambil sumpahnya. Ternyata pelantikannya dilaksanakan 1 April 2020 silam. Berarti Kades Kuniran telah menjabat 2 tahun dan kini sudah masuk tahun ketiga.
“Tentu masih ingat dengan kampanye calon Kepala desa yang setelah menjabat ini, janji calon saat kampanye itu menjadi dasar dalam program membangun desanya, yang dituangkan dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Desa (RPJMDes),” ungkapnya.
Ditambahkan, pembahasan RPJMDes dilaksanakan dalam musyawarah desa (musdes) yang dipimpin oleh BPD dengan dihadiri Kepala desa dan perangkatnya, LPMD, PKK, Karang Tatuna, Ketua RT, Ketua RW, Tokoh Agama, Tokoh Masyarakat, yang diajak memikirkan atau membahas tentang rencana pembangunan di tahun anggaran yang akan datang. Kalau di tahun 2022, pembahasan RPJMDes tahun 2023 yang biasanya digelar di Bulan Mei mendatang.
“Semua usulan ditampung dan diakomodir. Jika usulan ternyata melampaui dari dana yang tersedia, maka bisa dipilah-dipilih mana pembangunan yang memperoleh skala prioritas. Artinya, maka kegiatan yang paling penting dan mendesak untuk segera dilaksanakan, maka itu yang didahulukan,” kata pria yang akrab disapa Mas Khamim itu menjelentrehkan.
Masih menurut Mas Khamim, jika pengen Desa Kuniran ini maju, maka antara Kepala desa dalam hal ini Pemdes dengan lembaga desa, baik BPD, LPMD, PKK, Karang Taruna, Ketua RT, Ketua RW, Tokoh agama dan Tokoh maysrakat harus kompak harus solid. Karena tanpa kekompakan Desa Kuniran akan stagnan alias jalan di tempat.
“Jika Pemdes Kuniran mau melibatkan masyarakat yang dalam hal ini BPD dan semua lembaga desa yang ada, pastinya Kuniran akan semakin berkembang pesat. Saya siap mendampingi, jika Desa Kuniran ingin mengilkuti Lomba Desa dan jika solid, saya yakin Desa Kuniran bisa memenangkan Lomba Desa tersebut,” kata Mas Khamim menegaskan.
Di akhir penyampaian materinya, Mas Khamim mengajak seluruh yang hadir dalam acara pembinaan aparatur pemerintahan desa itu agar Kuniran diawali dari titk nol. Pihaknya mengajak, agar memulai menata Desa Kuniran sejak saat ini, sehingga ke depan Kuniran akan lebih baik, lebih maju dan warganya makin sejahtera.
Agar audien memahami tentang bagaiamana perjalanan perencanaan hingga pelaksanaan RPJMDes, Musdes hingga menjadi APDes, Mas Khamim mengajak Sekretaris desa, Kasi Perencanaan, kepala Dusun hingg Ketua RT untuk mendampingi dalam memberikan materi tersebut.
Perlu diketahui, kegiatan Pembinaan aparatur Pemerintahan desa, dihadiri narasumber dari Inspektorat Bojonegoro, DPMD Bojonegoro.
Hadir, Kepala Desa Kuniran Habiburrman, beserta perangkat Desa sebagai tuan rumah atau sebagai palaksana kegiatan, hadir pula BPD, LPMD, Karang Taruna, PKK, Ketua RT/RW serta undangan lainnya.
**(Kis/Yan/Red)