BOJONEGORO (RAKYAT INDEPENDEN) – Musibah kebakaran menimpa sebuah gudang penyimpanan barang-barang bekas milik SD Negeri Pohbogo III, yang berada di Desa Pohbogo, RT 009, RW 003, Kecamatan Balen, Kabupaten Bojonegoro, Jawa timur, Selasa (17/3/2020) malam.
Kebakaran yang diduga berasal dari konsleting listrik itu, dilaporkan oleh anggota Satpol PP Kecamatan Balen Nyono Dianto ke Pos Kota Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Bojonegoro, sekira pukul 18:30 WIB.
Kepala Dinas Pemadam Kebakaran Bojonegoro Andik Sujarwo melalui Kabid Pemadaman Sukirno membenarkan adanya kejadian terbakarnya gedung SD Pohbogo III yang dipakai menyimpan barang-barang bekas itu.
“Mendapat laporan tersebut, pihak Damkar langsung meluncur ke TKM (Tempat Kejadian Musibah) dengan mengerahkan 2 mobil pemadam dan menerjunkan 7 personil,” ungkap pria yang tinggal di Dander itu, serius.
Masih menurut Mas Kirno – demikian, Kabid Pemadaman Sukirno, akrab disapa – tim Damkar tiba di lokasi kejadian sekira pukul 19:20 WIB. Hanya saja, kebakaran ternyata sudah berhasil dipadamkan oleh warga dengan menggunakan air dari kamar mandi sekolah serta dengan alat seadanya.
Kondisi itu, membuat Tim Damkar yang berasal dari Pos Kota Bojonegoro itu, tinggal melakukan pembasahan hingga pukul 20:04 WIB, guna memastikan jika api benar-benar mati dan tak menimbulkan kebakaran lagi.
“Beruntung tak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut. Hanya saja korban mengalami kerugian materi sebesar Rp 2 juta, yang meliputi gudang dengan ukuran 4×6 meter persegi yang berisikan barang barang bekas,” ungkap Mas Kirno.
Ditambahkan, dalam kejadian naas itu, ada barang-barang yang berhasil diselamatkan, yakni, 1 ruangan kantor dan 1 ruangan alat peraga.
Unsur yang turut terlibat dalam pemadaman, yakni, Anggota Koramil Balen, anggota Polsek Balen, anggota Satpol PP Kecamatan Balen dan Perangkat desa serta masyarakat sekitar.
**(Idham/Red).