Para Petani Blora, Dihimbau Agar Waspadai Beredarnya Pupuk Palsu

Sukisno

Bagikan

BLORA (Rakyat Independen)- Memasuki musim tanam pertama dan pemupukan padi di bulan Januari dan Februari pada masa tanam pertama ini, sejumlah petani di Wilayah Kabupaten Blora diharapkan berhati-hati dan waspada terhadap beredarnya pupuk palsu di pasaran.

Suvervisor Pupuk Petrokimia Area Pati Rembang Blora Hariyanto mengatakan, pupuk palsu tersebut biasanya meniru nama merk yang hampir sama. Sehingga jika tidak hati-hati maka petani itu bisa tertipu.

“Memang saat ini belum ada, tetapi masalah pupuk palsu harus diwaspadai,” Kata Suvervisor Pupuk Petrokimia Area Pati Rembang Blora Hariyanto.

Menurutnya, kebiasaan pupuk yang asli seperti merk SP 36, di pasaran ada yang dipalsukan SP.36, atau Phonska menjadi Phonsa, begitu seterusnya. Sehingga kami berpesan pada para petani untuk bisa lebih jeli dalam membeli pupuk.

“Modusnya, banyak yang dijual dengan keliling membawa colt ditawarkan langsung dari kampung ke kampung dengan harga yang relatif murah jika dibanding dengan pupuk yang asli,” jelasnya.

Oleh sebab itu, pihaknya berpesan agar para petani bisa membeli di kios pupuk resmi sebab jika membeli di kios resmi, pasti dapat pupuk yang asli, sebab jika kios menjual pupuk palsu maka mereka akan ditindak tegas.

“Kami harap para petani bisa lebih memahami hal ini. Jadi kalau ada yang mengeluh karena tidak ada perkembangan itu tentu pupuk aspal (asli tapi palsu). Sehingga kami juga menginfokan hal seperti ini agar para petani mengerti dan tahu,” terangnya. **(Priyo)

Bagikan

Also Read

Tinggalkan komentar