Jaleswari Pramodhawardani pastikan mundur dari jabatan Deputi V Kantor Kepala Staf Presiden atau KSP
TRIBUNJAMBI.COM – Menyusul Mahfud MD yang mundur dari Menkopolhukam, Deputi V Kantor Kepala Staf Presiden atau KSP, Jaleswari Pramodhawardani juga mengerjakan hal serupa.
Lewat informasi tertulis, Jaleswari Pramodhawardani membeberkan alasannya mundur dai KSP, Rabu (31/1/2024).
“Melalui siaran pers ini, aku Jaleswari Pramodhawardani mengumumkan pengunduran diri aku dari jabatan Deputi V Kepala Staf Kepresidenan terhitung 1 Februari 2024,” ujar Jaleswari.
Ia menyatakan, tuntutan pengunduran diri secara formal administratif sudah diajukan terhadap Presiden Joko Widodo lewat Kepala Staf Presiden, Moeldoko.
Jaleswari juga meminta maaf apabila selama mengemban jabatan selaku Deputi V KSP kurang tepat mengerjakan tugas.
“Semoga Indonesia terus bergerak ke arah yang lebih baik dan selalu diterangi jalannya oleh Allah SWT,” ujar Jaleswari.
Alasan Mundur
Jaleswari Pramodhawardanimenyampaikan argumentasi mundur dari KSP menurut watak dan akidah yang beliau pegang.
“Dalam hal ini, aku menyadari sarat bahwa aku perlu menyingkir dari suasana di mana aku sanggup dipersepsikan selaku beban politik bagi Bapak Presiden maupun forum kepresidenan secara lazim dikarenakan opsi politik langsung saya,” ujar Jaleswari
“Saya juga mengerti dan menangkap keperluan publik atas netralitas dan profesionalisme pemerintah khususnya di tahun politik ini,” tutur Jaleswari.
Jaleswari Pramodhawardhani sebelumnya mengisi posisi Deputi Inklusi di Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar Pranowo-Mahfud MD sejak 15 November 2023.
Jaleswari bergabung dengan KSP pada 2016 kemudian dan tergabung dalam kedeputian yang membidangi politik, hukum, keamanan, pertahanan dan hak asasi insan (HAM).
Artikel ini sudah tayang di Kompas.com dengan judul “Ungkap Alasan Mundur dari KSP, Jaleswari Singgung Etika dan Pilihan Politik”,
Simak gunjingan modern Tribunjambi.com di Google News