KEDIRI (RAKYAT INDEPENDEN)- Rumah yang berlokasi di RT 022, RW 006, Kelurahan Pare, Kecamatan Pare, Kediri dan atas nama Sapto Hari, hari Minggu (28/1/2018) mulai dilakukan pemugaran rumah. Pemugaran rumah yang berstatus RTLH (Rumah Tidak Layak Huni) ini merupakan sumbangsih dari PMI bersama donatur.
Dimulainya pemugaran rumah tersebut dihadiri Danramil Pare Kapten Inf Sutejo, Ketua harian PMI AR Permadi ,Kepala Kelurahan Pare Ari Purnomo serta Babinsa dan Bhabinkamtibmas setempat.
“Terima kasih kepada PMI yang telah sudi membantu warga disini, apalagi bapak Sapto Hari ini memang sangat membutuhkan uluran tangan sosial. Kalau hujan deras, rumah beliau sudah pasti gentengnya bocor, dari sisi bangunan, memang kurang layak huni, inilah bentuk kepedulian sesama,” tutur Kapten Inf Sutejo.
TNI dalam hal ini Koramil Pare ,akan senantiasa turut membantu warga, seperti halnya saat ini kita sama-sama gotong royong memugar rumah bapak Sapto Hari.
Rumah yang berada tidak jauh dengan jalan raya ini, bakal selama beberapa pekan bakal dirombak secara keseluruhan dan beberapa bagian bangunan tidak lagi digunakan, dikarenakan kondisinya sudah tidak memungkinkan untuk digunakan. Disamping itu, bangunan ini kondisi bagian atasnya sudah rusak berat, beberapa kayu penyangga terlihat sudah lapuk dan dibeberapa ruangan, tembok terlihat retak.
“Luar biasa memang respon dari bapak-bapak TNI kita ,PMI dan para donatur yang sudi menyisihkan sebagian kelebihannya. Rumah bapak Sapto Hari ini memang benar-benar layak untuk dibantu. Apalagi bapak Sapto Hari sehari-hari juga komunikatif dengan warga sekitar dan tidak pernah melakukan hal-hal yang tidak diinginkan. Ini benar-benar suatu berkah yang tidak terduga,” ungkap Ari Purnomo.
Sementara itu, AR Permadi berterima kasih kepada warga sekitar yang sudi berpartisipasi dan bergotong-royong memugar rumah milik Sapto Hari, dan tak ketinggalan, ia mengucapkan terima kasih kepada para donatur yang bersedia membantu pemugaran rumah ini. Demikian juga rasa ucapan terima kasihnya kepada Koramil Pare yang mau meluangkan waktunya untuk bersama-sama warga bergotong royong membantu pemugaran rumah tersebut. **(Murtini/Red).