Mbah Jo Jimat, Pengen Bantu ‘Menerawang’ Temuan Tengkorak Mr X di Ngringinrejo, Kalitidu
MISTERI (Rakyat Independen)- Penemuan tengkorak manusia oleh Jasmani saat mencari rumput (Ngarit, Jawa red) di Kebun Blimbing yang berada di Desa Ngringinrejo, Kecamatan Kalitidu, Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur, Kamis (20/4/2017) sekira pukul 16.00 wib. Temuan tengkorak itu sempat menggegerkan warga sekitar dan jadi perhatian semua pihak.
Tengkorak manusia yang dibungkus dengan zak bekas itu, kini sedang di identifikasi oleh Team Ident Polres Bojonegoro dan anggota Unit Polsek Kalitidu, untuk mengetahui siapa sebenarnya tengkorak yang tak dikenali atau Mr X itu.
Seorang paranormal terkenal Bojonegoro Mbah Jo Jimat, juga menaruh perhatian terhadap penemuan tengkorak itu. Pria yang tinggal di Desa Dolokgede, Kecamatan Tambakrejo itu, berkeinginan menerawang (melihat secara ghaib) adanya temuan tengkorak itu.
Team Iden Polres Bojonegoro melihat secara fisik tengkorak itu, begitu juga Team Forensik dalam melihat tengkorak pasti dengan ilmu dan dengan cara ilmiah. Namun, sebagai seorang paranormal, Mbah Jo Jimat akan melihat secara kasat mata dan berdasar dari sisi ghaibnya.
“Jika diizinkan, saya bisa melihat tengkorak itu dengan mata bathin saya. Untuk mengetahui darimana asal tengkorak itu dan siapa sebenarnya pemilik tengkorak itu. Termasuk, dengan menanyai para penghuni ghaib disekitar lokasi ditemukanya tengkorak tersebut, agar bisa dicari gambaran tentang siapa pemilik tengkorak itu,” tegas Mbah Jo Jimat, Jum’at (21/4/2017).
Masih menurut Mbah Jo Jimat yang biasa mengasuh acara di salah satu stasiun swasta di Bojonegoro itu, dirinya menawarkan kepada pihak kepolisian untuk membantu mengungkap adanya penemuan tengkorak Mr X itu dari sisi ghaibnya.
“Dengan melihat kejadian secara ghaib, adalah sebuah sarana untuk membantu agar penemuan tengkorak itu segara terungkap, tentang siapa sebenarnya pemilik tengkorak itu,” ungkapnya.
Diakhir bincang-bincangnya dengan rakyatnesia.com Mbah Jo Jimat menyatakan, penawaran itu merupakan permohonan, jika diterima bagus, kalau tidak juga tak apa-apa. “Sebab tidak semua orang, mempercayai hal-hal ghaib,” pungkasnya. **(Team Misteri).