FeaturedPemerintahan & Politik

Pemkab Blora, Larang Pegawainya Main Game Pokemon Go

BLORA (Rakyat Independen)- Menindak lanjuti surat edaran dari Menteri Pendayagunaan aparatur negara dan reformasi birokasi Repuplik Indonesia, Pemerintah kabupaten (Pemkab) Blora melarang seluruh anggota Pegawai negeri sipil (PNS) di lingkungan Pemkab untuk bermain game dengan menggunakan bantuan GPS.

Assisten I Pemerintahan Kabupaten Blora Riyanto dengan didampingi Kabag Humas Pemda Blora Irfan Agustian Iswandaru menagatakan, larangan tersebut di tujukan kepada para pegawai seiring dengan adanya game baru yaitu game Pokemon GO.

“Kami pasang Himbauan semoga para pegawai tidak memainkan game tersebut di Lingkungan pemkab atau saat jam kerja, “ Jelas Assisten I Pemerintahan Kabupaten Blora Riyanto dengan di dampingi Kabag Humas Pemda Blora Irfan Agustian Iswandaru, Jum’at (22/7/2016).

Menurutnya, game dengan menggunakan GPS dan kamera tersebut membahayakan jika dimainkan di lingkungan pemerintahan maupun di instansi lainya. Oleh sebab itu, para pegawai di himbau agar tidak memainkan game tersebut.

“Sangat bahaya, selain itu nanti juga bisa menggangu pekerjaan mereka,” ujarnya

Riyanto menjelaskan saat ini semua pegawai Pemkab blora belum ada tanda-tanda bermain Game Pokemon Go. Oleh sebab itu untuk mengantisipasi hal tersebut Pemkab memasang agar para pegawai tidak memainkan game tersebut.

“Himbauan ini kami pasang di sejumlah titik-titik yang mudah dilihat para pegawai. Dengan tujuan mereka bisa mentaati larangan tersebut,” ungkapnya

Pihaknya menambahkan jika nantinya ada yang memainkan game tersebut. Pegawai akan di kenakan sanksi berat sebab telah melanggar himbauan yang sudah dipasang oleh Pemerintah Kabupaten Blora.

“Sanksi pasti ada. Dari sanksi teguran hingga sanksi pemberhentian. Namun semua itu sifatnya bertahap, jika sekali sudah tidak melanggar lagi, tentu sanksi tersebut tidak berlaku, ” tegasnya.

Sementara itu, Kabag Humas Pemkab Blora Irfan Agustian Iswandaru menambahkan pemasangan larangan bermain game perlu dipatuhi oleh para pegawai. Sebab jika tidak, tentu sangat membahayakan privasi pemerintah.

“ Kemarin ada WNA yang hingga masuk ke Kodim di suatu wilayah. Hal itu mencotohkan bagaimana bahayanya bermain game dengan di dukung GPS tersbut. Oleh sebab itu kami himbau larangan bermain game ini bisa di patuhi oleh para pegawai,” pungkasnya. **(Priyo).

Sukisno

Jurnalis Utama Rakyatnesia.com Dan Sudah di dunia jurnalistik selama lebih dari 30 tahun. Tulisan berita bojonegoro umum, Review, dan profil sudah bukan hal asing lagi, Lugas dengan Fakta.

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button