BOJONEGORO (RAKYATNESIA.COM) – Musyawarah Kabupaten (Muskab) Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) VIII Kabupaten Bojonegoro, Jawa timur, digelar. Acara tersebut, mengambil tempat di Aula Kantor DPMD, yang berada di Jalan Panglima Sudirman, Bojonegoro, Minggu (17/1/2021).
Dalam Muskab IPSI VIII Bojonegoro itu, muncul 2 kandidat ketua yakni, H. Endro Setyo Widodo yang berasal dari PSHT (Persaudaran Setia Hati Terate) dan Arief Nanang Suganto dari IKS PI Kera Sakti.
H. Endro Setyo Widodo berhasil unggul dengan dukungan 9 suara, sedangkan Arief Nanang Sugianto harus puas dengan dukungan 6 suara. Sebab, mereka memperebutkan 15 suara dalam voting untuk memilih Ketua IPSI Bojonegoro itu.
Hadir dalam pembukaan Muskab IPSI VIII Bojonegoro, diantaranya, Wakil Bupati Bojonegoro Drs H Budi Irawanto, Perwakilan Pengprov IPSi Jatim, Kepala Dispora Bojoneogoro Amir Sahid, Kepala Bakesbangpol Mahmudi, Ketua KONI Bojonegoro Ali Mahmudi, serta perwakilan dari Kapolres Bojonegoro, dan Kodim 0813 Bojonegoro.
Dalam Sambutannya Wakil Bupati Bojonegoro Drs H.Budi Irawanto,M.Pd, menyampaikan bahwa IPSI ke depan harus menjadi lebih baik dan mampu meningkatkan prestasi di bidang olahraga pencak silat di Kabupaten Bojonegoro ini.
Lanjut Budi Irawanto, karena jumlah anggota Pencak silat sangatlah tidak sedikit, dan tentu tidak sedikit pula anggotanya yang mampu meraih prestasi di bidang pencak Silat.
“Selain itu Pionir dari Kebersamaan dan kerukunan masyarakat adalah pencak Silat, sehingga dengan kebersamaan di Muskab tersebut, akan mampu melahirkan pengurus yang peduli dengan pencak Silat ini,” ungkap Wabup Bojonegoro H.Budi Irawanto, Minggu (17/1/2021).
Di akhir sambutanya, pria yang akrab disapa Mas Wawan itu berpesan, agar ke depan IPSI Kabupaten Bojonegoro, bisa mencetak banyak prestasi di bidang pencak silat, dan bisa masuk di skala nasional dan internasional.
Sementara itu, Ketua IPSI Demisioner, Wahyu Subakdiono menyampaikan bahwa selama ini IPSI Bojonegoro telah menjalankan program yang ada secara maksimal. Menurutnya, tidak sedikit pogram yang sudah dijalankan dan meraih keberhasilan dalam setiap even kejuaraan.
“Ada program yang belum bisa terlaksana, sehingga akan menjadi PR pengurus baru ke depannya,” kata Wahyu Subakdiono menegaskan.
Perlu diketahui, Muscab IPSI Bojonegoro tersebut, dihadiri juga oleh perwakilan 2 orang dari masing masing perwakilan dari Perguruan pencak silat yang tergabung dalam IPSI tersebut,
Kegiatan digelar dengan tetap mematuhi protokol kesehatan guna mencegah penyebara Covid 19.
**(Kis/Red).
