Bocah Berusia 10 Tahun Tenggelam di Sungai dan Ditemukan Meninggal, di Pomahan, Baureno
BOJONEGORO (RAKYAT INDEPENDEN) – Orang tua hendak lebih ektra ketat dalam mengawasi anak-anaknya saat bermain. Hal itu, agar tak mengalami nasib seperti yang menimpa Muhammad Furdaus Nasrullah (10), yang alami nasib naas tenggelam di sungai hingga meninggal dunia.
Muhammad Furdaus Nasrullah yang baru berusia 10 tahun putra dari Muhammad Subhejan yang tinggal di Dusun Santren, Desa Pomahan, RT 013, RW 006, Kecamatan Baureno, Kabupaten Bojonegoro, Jawa timur itu, ditemukan tenggelam di Sungai Dempok yang berada di desa setempat, Jum’at (5/4/2019), sekira pukul 10:00 WIB.
Menurut keterangan beberapa warga di lokasi kejadian mengatakan bahwa korban sebelum kejadian mandi di Kali Dempok bersama dua temannya, lalu ke dua temannya itu melarang agar korban tidak mandi di tengah sungai itu.
Kedua temannya itu juga melarang korban agar tak berenang, namun korban tidak menghiraukan anjuran kedua temannya itu dan bekad berenang. Ternyata, kekhawatiran temannya itu terbukti, sebab selang beraap lama korban diketahui tenggelam di sungai yang sering disebut Kali Dempok itu.
Mengetahui kejadian itu, kedua teman korban itu malah merasa ketakutan dan tidak berani memberikan pertolongan. Lalu keduanya langsung berlari minta pertolongan kepada warga yang ada di sekitar sungai itu, untuk mrminta pertolongan agar melakukan pencarian korban yang tenggelam di sungai itu.
Warga pun berlarian memberikan pertolongan dengan cara menyelam untuk mencari keberadaan korban yang tenggelam itu. Warga melakukan pencarian terhadap korban dengan cara menelusuri aliran Kali Dempok tersebut.
Sementara itu, Plt Kasi Trantib Kecamatan Baureno Nanang Sutrisno membenarkan adanya kejadian tersebut dan pihaknya turut mendatangi rumah korban.
“Korban ditemukan oleh warga sekitar pukul 13:30 WIB dan langsung diusung ke rumah duka. Pihak kepolisian dan tim medis, juga datang ke rumah duka untuk melakukan Olah TKP dan pemeriksaan terhadap jasad korban,” ujar pria yang akrab disapa Mas Nanang itu, Jum’at (5/4/2019).
Ditambahkan, setelah dilakukan pemeriksaan jasad korban langsung diserahkan ke keluarganya untuk segera dimakamkan.
“Untuk selanjutnya, monggo konfirmasi langsung ke Polsek Baureno,” pungkasnya.
**(Kis/Red).