Bupati Bojonegoro Sampaikan Pembinaan Aparatur Pemerintah Desa, di Pendopo Kecamatan Kalitidu
BOJONEGORO (RAKYAT INDEPENDEN) – Pembinaan aparatur pemerintah desa yang dilaksanakan oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bojonegoro, Jawa timur, Kamis (13/12/2018), berlangsung di Pendopo Kecamatan Kalitidu.
Hadir dan memberikan materi Bupati Bojonegoro DR Hj Anna Mu’awanah, Wakil Bupati Bojonegoro Drs Budi Irawanto,M.Pd, Kapolres Bojonegoro yang diwakili Kapolsek Kalitidu AKP Sugimat,S.Ag, dari Kejaksaan Negeri Bojonegoro serta pemateri lainnya.
Pembinaan apatur pemerintah desa tersebut mengambil thema “Menjadikan Kabupaten Bojonegoro Sebagai sumber ekonomi kerakyatan dan sosialbudaya lokal untuk terwujudnya masyarakat yang beriman, sejahtera dan berdaya saing tinggi.
Bupati Bojonegoro DR Hj Anna Mu’awanah dalam memberikan materinya, berbicara tentang bagaimana upayanya untuk membawa masyarakat di Kabupaten Bojonegoro agar pembangunanya semakin maju dan rakyat makin sejahtera.
“Saya dan Mas Wawan (Wakil Buati Bojonegoro, Budi Irawanto), akan melaksanakan 17 Program yang kami sampaikan saat kampanye sebagai calon bupati dan wakil bupati dalam Kampaye Pilkada 2017 lalu,” ungkap Bupati Wanita pertama di Bojonegoro itu.
Ditambahkan, yang menjadi prioritas adalah Pembangunan jalan dan jembatan serta Penerangan Jalan Umum (PJU). Dalam 3 (tiga) tahun anggaran yaitu sejak tahun anggaran 2019 – 2020 hingga 2021, program tersebut harus sudah bisa diselesaikan secara tuntas.
“Jalan itu sangat penting, sebab jika jalan dan jembatan bagus maka ptransportasi lancar, roda perekonomian secara otomatis menjadi lancar pula. Jika ekonomi masyarakat makin bagus maka masyarakat akan semakin sejahtera,” ujar politisi Partaikebangkitan Bangsa itu, Kamis (13/12/2018).
Selain itu, menurut Bu Anna – demikian, Bupati Bojonegoro DR Hj Anna Mu’awanah, akrab disapa – ada prioritas untuk meembangun Rumah Tak Layak Huni (RTLH) yang ada di wilayah Kabupaten Bojonegoro ini.
Program Kartu Petani Mandiri (KPM) saat ini sedang dilakukan pembahasan untuk teknis pelaksanaannya dan akan ditertibkan Peraturan Bupati (Perbup) untuk program tersebut. Selain itu, juga akan ada program Kartu Pedagang Produktif (KPP), ada Santunan Kematian, kenaikan tunjangan pengasilan tetap (Siltap) bagi Kades dan perangkat desa serta kenaikan tunjangan RT dan RW yang bakal naik 100 persen.
“Berdasarkan data dari BPPS, angka kemiskinan Bojonegoro dari 14,78 persen turun menjadi 13,47 persen, artinya angka kemiskinan turun 1,18 persen. Saya akan mengupayakan agar angka kemiskinan setiap tahun bisa turun minimal 1,5 persen,” ujar Bu Anna serius.
Di akhir penyampaian materinya, Bu Anna berpesan agar masyarakat dalam berumah tangga selalu hidup rukun sebab ketahanan nasional itu diawali dariketahanan keluarga.
Sebelumnya, Camat Kalitidu Muklasin menyampaikan ucapan selamat datang kepada Bupati Bojonegoro DR Hj Anna Mu’awanah beserta rombongan. Selain itu, dilaporkan pula tentang data dan kondisi wilayah Kalitidu tersebut.
Dalam acara tersebut hadir, Para Kepala desa Se-Kecamatan Kalitidu, Ketua PKK Se-Kecamatan Kalitidu, Ketua BPD Se-Kecamatan Kalitidu, Ketua Karangtaruna Se-Kabupaten Bojonegoro, Bendahara desa Se-Kecamatan Kalitidu, Ketua BUMDes Se-Kecamatan Kalitidu dan Ketua Karang Taruna Se-Kecamatan Kalitidu.
**(Kis/Red).