Pamit Hendak Mencangkul di Sawah, Petani Bonorejo, Gayam Ini, Ditemukan Meninggal dunia
BOJONEGORO (RAKYAT INDEPENDEN) – Meninggal dunia mendadak saat melaksanakan pekerjaan di sawah, menimpa seorang laki-laki, petani asal Desa Bonorejo, Kecamatan Gayam, Kabupaten Bojonegoro, Jawa timur, Minggu (26/8/2018), yang diketahui sekira pukul 08:30 wib.
Sarni (60) seorang petani asal Desa Bonorejo, Kecamatan Gayam, Bojonegoro, saat itu berangkat ke sawah miliknya Minggu (26/8/2018) sekira pukul 07:00 wib, untuk mencangkul. Sekira pukul 08:30 wib, anak korban Sriyati (35) dan KASMIRIN (35) merasa curiga sebab orang tuanya tak pulang sehingga mereka mencarinya ke sawah tersebut.
Ternyata, ibunya tak segera pulang sebab ditemukan tergeletak di sawah dengan keadaan terlentang, posisi ke arah barat. Melihat kondisi orang tuanya itu, mereka lantas minta tolong warga sekitar sekaligus melapokan kejadian tersebut ke Mapolsek Gayam.
Kapolsek Gayam AKP Harjo,SH, kepada rakyatnesia.com membenarkan atas kejadian, seorang warga Bonorejo Sarni (60), ditemukan meninggal dunia mendadak di sawah miliknya, Minggu (26/8/2018), yang diketahui sekira pukul 08:30 wib.
“Kejadian tersebut dilaporkan ke Mapolsek Gayam pukul 09:15 wib. Memperoleh laporan tersebut, kami langsung mendatangi lokasi kejadian, untuk melakukan olah TKP, menanyai para saksi mata dan mengumpulkan barang bukti (bb) dalam kejadian tersebut,” tegas Harjo.
Ditambahkan, berdasarkan hasil pemeriksaan yang dilakukan Ti Medis dengan didampingi anggota Polsek Gayam dan perangkat desa, di tubuh korban tak ditemukan bukti kekerasan atau penganiayaan.
Ciri-ciri jasad korban, panjang mayat 165 cm. Berat badan 51 Kg, kulit sawo matang , rambut hitam putih. Di tubuh korban tidak ditetemukan adanya tanda- tanda penganiayaan.
“Korban ditemukan dalam kondisi sudah meninggal dunia saat di sawah. Hasil pemeriksaan korban meninggal dunia secara wajar sebab tak ditemukan adanya bukti kekerasan atau penganiayaan di tubuh korban,” ungkap AKP Harjo.
Berdasarkan penuturan keluarga korban, selama ini korban memiliki riwayat sakit jantung lemah.
Tampak, hadir ke rumah duka, Kapolsek Gayam AKP Harjo,SH, Kamit Reskrim Aipda Heri Yunanto, KSPK B Aipda Mustajab, Anggota Jaga Aiptu Edy Purnomo, Tim Medis dari Puskesmas Gayam Betty, perangkat desa setempat dan warga sekitarnya.
**(Kis/Red).