Sepak Bola

Pasca Sanksi Ringan FIFA, Pengamat Dukung Teruskan Transformasi Sepak Bola Indonesia , Bola Terkini

Rakyatnesia – Pasca Sanksi Ringan FIFA, Pengamat Dukung Teruskan Transformasi Sepak Bola Indonesia Pencarian perihal Prediksi bola Dan berita bola di dunia maya kian banyak dikerjakan masyarakat Indonesia, meski hakekatnya arti dari kata kunci ini memang sedikit rancu.

[quads id=10]

Padahal demikian itu kami akan memberikan sebagian penjelasan seputar Prediksi Parlay terupdate dan terbaik tahun ini.

Pada artikel Pasca Sanksi Ringan FIFA, Pengamat Dukung Teruskan Transformasi Sepak Bola Indonesia ini kami ada sebagian pembahasan yang akan kalian baca disini, dan juga mempunyai sebagian sistem penjelasan lain yang bakal membikin kalian terkaget memandang atau membacanya.

[quads id=10]

Rakyatnesia.com–FIFA menjatuhkan sanksi yang relatif ringan dan bersifat administrasi berupa pembatasan dana subsidi FIFA Forward seiring pencabutan mandat Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20 2023.

Para pengamat sepak bola menilai, pemerintah harus terus menjadi bagian dan berjalan beriringan dalam melakukan transformasi sepak bola nasional.

”Jangan biarkan PSSI sendirian. Transformasi sepak bola Indonesia adalah komitmen bersama yang harus dilaksanakan. Indonesia negara besar di dunia sepak bola internasional,” ujar pengamat sepak bola M. Kusnaeni di Jakarta, Kamis (6/4) malam.

Baca Juga: NOC dan Cabor Sepakat Olahraga Tanpa Diskriminasi, Perbasi Koordinasikan ke FIBA Soal Israel

”Kita belum bisa berprestasi, namun FIFA melihat potensi yang dimiliki Indonesia. Kita punya massa sepak bola fanatik yang berlimpah, mungkin yang terbaik di Asia,” ujar dia.

”Sepak bola Eropa adalah masa kini, sementara masa depan ada di Asia dan Afrika. FIFA mencermati hal ini, jangan kecewakan mereka,” ungkap dia.

Hal krusial yang penting dilakukan ke depannya memperjelas legal standing berkaitan dunia sepak bola Tanah Air dan cabang olahraga lain.

Baca Juga: Dosen UNM Sebut Penolakan Israel Bukan soal Elektoral, tapi Politik Kemanusiaan

”PSSI harus duduk satu meja dengan organisasi olahraga lain untuk membahas hal ini bareng pemerintah. Kita mau di posisi apa, bersaing secara regional atau puas dengan kondisi saat ini,” tutur M. Kusnaeni.

”Maksudnya, kalau kita mau menggelar hajatan besar olahraga internasional, posisi politiknya harus tegas. Jangan lagi kejadian seperti Piala Dunia U-20,” tambah dia.

”Kasihan PSSI, sudah capek-capek bidding dan akhirnya berhasil, namun akhirnya gagal jadi tuan rumah karena penolakan berbagai elemen terhadap Israel. Mereka harus dibentengi menghadapi kasus-kasus ini ke depannya,” ujar Kusnaini.

Baca Juga: Dosen FISIP Unej Anggap FIFA Berpolitik, Indonesia Konsisten Tolak Israel

 Transformasi sepak bola Indonesia harus dijalankan dengan serius, mengingat FIFA akan melakukan pengawasan. Perbaikan harus dilakukan di berbagai lini.

Tidak hanya mencakup infrastruktur atau tata kelola kompetisi domestik tapi juga pembinaan usia dini yang selama ini tak terurus dengan baik.

Dikutip Dari Jawa pos.com

moch akbar fitrianto

Jurnalis Dari Rakyatnesia.com Dan Sudah di dunia jurnalistik selama lebih dari 10 tahun. Tulisan berita Lamongan, umum, prediksi bola , dan profil sudah bukan hal asing lagi, Lugas dengan Fakta.

Related Articles

Back to top button