Kasihan, Pemulung Dari Gondangwetan, Pasuruan Ini Terkena Bom Ikan, Tangannya Sampai Putus

moch akbar fitrianto

korban bom ikan pasuruan
Bagikan

Pasuruan (Rakyatindependen.com) – Kasihan nasib dari seorang pemulung yang tengah mencari uang ini, tengah mengais barang bekas, eh malah dia apes menemukan bom ikan alias bondet di Sungai Bajangan, Kec GOndangwetan, Kab Pasuruan. Korban segera dilarikan ke RSUD R Soedarsono, Tangan telapak kirinya sudah tak berbentuk.

Peristiwa dialami Sutrisno (37), Warga Jajarlor Kelurahan/Kecamatan Gondangwetan, Kabupaten Pasuruan, sekitar pukul 11.50 WIB.

Dilaporkan, Sabtu siang itu, seperti hari-hari biasanya, mencari barang bekas dengan sepeda pancalnya. Kebetulan di bawah jembatan Desa Bajangan, Kecamatan Gondangwetan, Sutrisno melihat sebuah tas kombinasi warna hitam biru.

Baca Juga  Sejarah Sego Boran Lamongan, Yang Sudah Ada Sebelum Indonesia Merdeka

Sutrisno kemudian turun mengambil tas, setelah memarkir sepeda di sisi selatan jembatan. Di dalam tas, terdapat benda bulat berwarna putih dengan dililit gelang karet.

Sepertinya ia penasaran, sehingga benda sebesar bola kasti coba diambil dari dalam tas, dengan sebelumnya membuka karet yang mengikatnya.
Tanpa diduga-duga, benda yang dipegang dengan tangan kiri itu meledak. Korban terkapar dengan napas tersengal-sengal menahan sakit.

Sejumlah warga, lantas melarikan korban ke rumah sakit dengan sebuah mobil pikap yang melintas di jalanan itu.

Baca Juga  Alun Alun Ramai Sesak, Pada Anniversary Persela ke 57

Sampai sekarang diperkirakan Sutrisno masih dalam perawatan tim medis RSUD R Soedarsono Kota Pasuruan.

Kuat dugaan, benda yang sudah melukai korban tersebut, dikenal sebagai bondet (bom ikan). Hanya saja, polisi masih mencari tahu, apakah bondet tersebut dibuang seseorang atau sengaja disimpan oleh seseorang untuk digunakan sebagai alat tindakan kejahatan.

Baca juga :

Sudah Seminggu Ini Siswa SMPN 2 Pasuruan Banyak Yang Kesurupan

Bagikan

Also Read

Tinggalkan komentar