Pembunuh Siswi SMP PGRI 10 Candi, Sidoarjo Ditangkap
SIDOARJO- Kinerja jajaran Satreskrim Polres Sidoarjo patut diacungi jempol. Dalam waktu kurang dari 1×24 jam, tersangka pembunuh Rahayu Dian Pertiwi (14) siswi kelas Vll E SMP PGRI 10 yang tinggal di Rusunawa Kelurahan Sidokare Kecamatan Sidoarjo, berhasil dibekuk.
Ternyata, pelakunya adalah teman lelaki sekelasnya, yakni HW (14) yang tinggal di Desa Tenggulunan, Kecamatan Candi, Sidoarjo. Tersangka dikeler anggota Satreskrim Polres Sidoarjo saat mengikuti pelajaran di sekolahnya, siang tadi (25/11/2015).
Hasil pemeriksaan terungkap, kejadian berawal ketika keduanya pulang sekolah sekitar pukul 13.00 WIB. Tersangka mengajak Rahayu Dian Pertiwi pulang sekolah dengan jalan kaki melewati perkampungan Desa Sugih Waras Kecamatan Candi.
Setelah berjalan kaki sekitar 300 meter, tepatnya di depan kuburan desa setempat, tersangka mendorong Rahayu Dian Pertiwi hingga terjatuh. Setelah itu, HW menindih tubuh Rahayu Dian Pertiwi dan mencekik lehernya hingga tak bisa bernafas hingga meninggal dunia.
“Ada saksi yang sempat melihat pertama korban didorong dan jatuh. Setelah itu, tubuhnya ditindih oleh pelaku. Saksi yang melihat sempat meneriaki dan sembunyi. Pelaku kemudian gugup dan menyeret hingga posisi korban tengkurap,” ujar Kasat Reskrim Polres Sidoarjo AKP Ayub Diponegoro Azhar SIK, Rabu (25/11/2015) kemarin.
Tersangka langsung kabur setelah melakukan aksinya karena ada saksi yang meneriaki yang juga teman sekelasnya yakni berinisial I, W dan B.
“Bahkan, Salah satu saksi berinisial C yang duduk di kelas VIII SMP PGRI 10 juga sempat merekam dengan ponsel saat korban ditindih oleh tersangka,” cetus Kasatreskrim itu.
Sebagaimana diberitakan sebelumnya, warga Desa Sugih Waras RT 11 RW 3 Kecamatan Candi digegerkan dengan penemuan mayat perempuan di depan makam Islam desa setempat yang diduga korban pembunuhan, Selasa (24/11/2015). Mayat yang diketahui bernama Rahayu Dian Pertiwi (14) pelajar yang tinggal Rusunawa Kelurahan Sidokare Kecamatan Sidoarjo tersebut ketika ditemukan dalam posisi tertelungkup dengan wajah lebam.
Saat ini, pelaku sudah diperiksa oleh penyidik Satreskrim Polres Sidoarjo. Terperiksa masih di bawah umur karena usianya masih 14 tahun. “Masih dalam pemeriksaan. Mohon waktu dulu,” katanya.
Saat didesak tentang apa motif pembunuhan itu, Ayub enggan menjelaskan motif pembunuhan siswi SMP itu. “Masih dalam pemeriksaan, hasilnya nanti kita kabari,” pungkasnya. **(Bsy)