BOJONEGORO (RAKYAT INDEPENDEN) – Mahasiswa Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Insan Cendekia Husada (STIKes ICsada) Bojonegoro atau yang biasa disebut Kampus Ungu, didorong untuk menciptakan banyak produk kesehatan. Terutama dengan bahan yang berbudaya lokal.
Mahasiswa yang memiliki Kampus di Jalan Dr Wahidin, Bojonegoro, Jawa timur itu, telah berhasil memproduksi, G-Care, cream jerawat, handsanitazer, cream kulit gatal dan produk lain yang pernah di expokan sekaligus sebagai uji pasar.
Ketua STIKes ICsada Bojonegoro, Hasan Bisri menjelaskan, misi pertama Kampus Ungu adalah menyelenggarakan pendidikan berkualitas yang mampu menumbuhkan jiwa humanis, religius, nasionalis, berbudaya literasi, tangguh berwirausaha dan memiliki daya saing global dengan kekuatan potensi lokal.
“Dengan menjalankan misi tersebut diharapkan muncul lulusan yang tidak hanya humanis tetapi mampu mengembangkan potensi Nusantara, tangguh berwirausaha serta siap dalam dunia kerja bidang kesehatan,” tegasnya.
Ditambahkan, apa yang tertulis dalam visi misi STIKes ICsada tidak hanya menjadi hiasan, tetapi komitmen bersama dari jajaran pimpinan, karyawan dosen dan mahasiswa.
“Dari beberapa produk yang dihasilkan sebagai keluaran mata kuliah kesehatan ada dua yang masuk pada tahap uji pasar untuk dikembangkan menjadi produk yang dapat izin resmi dijualbelikan,” lanjutnya.
Selain produk tersebut, mahasiswa juga telah mencoba merintis usaha bidang jasa, seperti Moms and Baby Massage milik mahasiswa kebidanan yang hingga lulus, usahanya masih bisa dijalankan.
“Ke depan Kampus Ungu akan lebih menunjukkan produk-produk unggul yang siap bersaing di pasaran,” pungkasnya.
**(Kis/Adv).
