Gebyar Bojonegoro Expo 2018 di Gofun, Lebih Memanjakan Masyarakat Bojonegoro
BOJONEGORO (RAKYAT INDEPENDEN) – Ada yang berbeda Gebyar Bojonegoro Expo di Hari Jadi Bojonegoro (HB) Ke-341 Tahun 2018 ini, jika dibandingkan dengan kegiatan serupa sebelumnya.
Jika sebelumnya, Bojonegoro Expo digelar di Stadion Letjen H Sudirman, yang berada di Jalan Lettu Soewolo, Bojonegoro, namun pada Bojonegoro Expo tahun ini, acara digelar di Wahana Wisata Gofun yang berada di Jalan Veteran, Bojonegoro, Jawa timur.
Gebyar Bojonegoro Expo yang termasuk kegiatan tahunan untuk memperingati HUT RI Ke-73 dan memeriahkab Hari Jadi Bojonegoro (HJB) Yang Ke-341 itu, dibuka secara simbolis oleh Wakil Bupati (Wabup) Bojonegoro Drs Budi Irawanto,M.Pd, Sabtu (27/10/2018).
Dengan adanya perubahan lokasi kegiatan itu, membuat berbagai opini dan komentar masyarakat tentang digelarnya Gebyar Bojonegoro Expo di Gofun itu.
Ketua Kadin Bojonegoro H Budiono (nomor 3 dari kiri) saat singgah di Stand Paguyuban tunggak semi dan Sekar arum Desa Baureno, di Gebyar Bojonegoro Expo 2018, yang digelar di Wahana Wisata Gofun, yang berada di Jalan Veteran, Bojonegoro,Jawa timur, Selasa (30/10/2018).Menanggapi ramainya komentar miring di masyarakat tentang ditempatkannya Gebyar Bojonegoro Expo HJB Ke-341 di Gofun, Ketua Kadin Bojonegoro H Budiono,S.Sos, angkat bicara. Menurutnya, dipilihnya Even Organizer (EO) Moh Subekhi dan menempatkan Gebyar Bojonegoro Expo 2018 di Gofun, sudah sangat tepat.
“Gebyar Bojonegoro Expo HJB Ke-341 ini, EO Moh Subekhi yang juga warga Bojonegoro. Oleh EOnya, kegiatan ditempatkan di Wahana wisata Gofun yang berada di Jalan Veteran atau selatan Terminal Rajekwesi Bojonegoro. Yang etaknya strategis dan lokasinya lebih luas dan refresentatif sebab berada di Destinasi wisata Kebanggaan masyarakat Bojonegoro itu,” ungkap Ketua Kadin Bojonegoro H Budiono,S.Sos, Rabu (30/10/2018).
Masih menurut Mas Budi – demikian, Ketua Kadin Bojonegoro H Budiono,S.Sos, akrab disapa – banyak keunggulan yang diperoleh oleh Pemerintah Kabupaten Bojonegoro saat kegiatan dipegang dirinya dan ditempatkan di Gofun itu.
“Harga karcis masuk Gebyar Bojonegoro Expo 2018 di Gofun hanya Rp 8 ribu dengan tambahan penitipan sepeda motor Rp 3 ribu, penitipan mobil 5 ribu. Harga ini lebih murah, jika dibandingkan tiket masuk saat di Stadion Rp 10 ribu dengan parkir sepeda motor Rp 5 ribu dan parkir mobil Rp 10 ribu,” ungkap Mas Budi.
Pertunjukan OM Baraka di panggung terbuka Gofun, di Gebyar Bojonegoro Expo 2018, yang digelar di Wahana Wisata Gofun, yang berada di Jalan Veteran, Bojonegoro,Jawa timur, Selasa (30/10/2018).Masih menurut Mas Budi, saat Gebyar Bojonegoro Expo 2018 digelar di Gofun, pihak EO dalam even tersebut mampu menyumbang PAD (Pendapatan Asli Daerah) sebesar Rp 800 juta. Sedangkan, pada saat Gebyar Bojonegoro Expo yang digelar di Stadion PAD hanya masuk Rp 400 juta. Berarti ada peningkatan PAD hingga 100 persen.
“Harga stand pameran, dulu sewa per meternya saat di Stadion Rp 600 ribu, saat ini sewa per meternya hanya 400 ribu. Untuk warung-warung PKL hanya dikenakan biaya kebersihan selama pameran berlangsung yaitu sebesar Rp 250 ribu,” kata politisi Gerindra Bojonegoro itu mengungkapkan.
Tak hanya itu, 60 stand milik Pemkab Bojonegoro, yang terdiri dari Kantor Kecamatan, Dinas, Badan dan Kantor, juga memperoleh fasilitas gratis alias tidak bayar.
“Jika hari-hari biasa masuk ke Gofun bayar tiket Rp 20 ribu dan di Sabtu dan Minggu serta hari libur harga tiket masuk Gofun Rp 25 ribu. Di saat ada kegiatan Bojonegoro Expo 2018, yang dimulai tanggal 27 Oktober – 11 Nopember 2018, harga tiket masuk Gofun cuma Rp 8 ribu,” tegasnya.
Hendaknya, warga Bojonegoro memanfaatkan momen ini dengan baik. Bisa masuk Wahana Wisata Gofun saat ada Kegiatan Gebyar Bojonegoro Expo 2018 hanya dengan harga tiket super murah yaitu cukup mengeuarkan kocek Rp 8 ribu saja.
Masyarakat Bojonegoro bisa melihat Gebyar Bojonegoro Expo 2018 sambil mengajak anak-anak dan keluarga untuk berwisata di Gofun yang termasuk destinasi wisata kebanggaan masyarakat Bojonegoro itu.
suasana, penonrton yang berada di lokasi stand makanan dan minuman serta PKL yang berada di di Gebyar Bojonegoro Expo 2018, yang digelar di Wahana Wisata Gofun, yang berada di Jalan Veteran, Bojonegoro,Jawa timur, Selasa (30/10/2018).“Gebyar Bojonegoro Expo 2018 yang ditempatkan di Gofun, ternyata lebih memanjakan masyarakat di Kabupaten Bojonegoro ini,” pungkasnya.
Sementara itu, Pengelola Paguyuban Tunggak semi dan Sekar arum Baureno Sukarno, merasa sangat terbantu turut memperoleh stand gratis untuk bisa ikut pameran bonsai dan tanaman hias di Gebyar Bojonegoro Expo 2018 yang digelar di Gofun itu.
“Karena ada 60 stand gratis yang diberikan EO ke Kecamatan dan Dinas Pemkab Bojonegoro sehingga kami turut kebagian lokasi gratis di Gofun untuk memamerkan bonsai dan tanaman hias buah karya dan produksi warga di Desa Baureno, Kecamatan Baureno, Bojonegoro,” ungkap Sukarno yang juga aktif sebagai Kades Baureno itu.
Masih menurut Sukarno, dengan lokasi gratis itu, maka sangat membantu paguyubannya untuk melakukan promosi sebagai upaya memasarkan bonsai dan tanaman hias produk asli warga Desa Baureno. Dimana, ke depan Desa Baureno bertekad untuk menjadi Destinasi Wisata di Bojonegoro dengan menjadikan Desa Baureno sebagai tujuan wisata Agrobis di Bojonegoro ini.
**(Kis/Red).