Ketua BKP : Jelang Pilkades Serentak Jangan Mudah Terprovokasi Informasi Yang Belum Jelas Kebenaranya

Sukisno

Bagikan

BOJONEGORO (RAKYATNESIA) – Menjelang perhelatan Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) serentak gelombang I Tahun 2022, di 33 desa tersebar di 21 kecamatan Bojonegoro,  seluruh perguruan pencak silat yang tergabung Bojonegoro Kampung Pesilat (BKP) agar turut menjaga kamtibmas (keamanan dan ketertiban masyarakat).

Bojonegoro Kampung Pesilat (BKP) menyatakan sikap bersama guna mewujudkan situasi yang aman, damai dan kondusif di Kabupaten Bojonegoro, Peovinsi Jawa timur.

Ketua BKP, Wahyu Subakdiono menyampaikan bahwa Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bojonegoro akan memiliki even besar yakni Pilkades serentak gelombang I Tahun 2022. Menjelang masa tenang dan hari H yaitu pemingutan suara untuk dapat turut serta berperan aktif dalam Pemelihara Keamanan Ketertiban Masyarakat (Harkamtibmas).

Lanjut Ketua BKP Wahyu Subakdianto, guna terwujudnya situasi yang nyaman, aman dan kondusif saat masa tenang hingga pemungutan suara, penghitungan suara dan pasca pilkades.

“Saya berharap semua perguruan pencak silat tetap menjaga persaudaraan dan kerukunan antar perguruan pencak silat, tidak mudah terprovokasi dengan berita-berita yang dapat menimbulkan situasi keamanan jadi tidak kondusif,” ungkap Ketua BKP, Wahyu Subakdiono kepada awak media ini, Jum’at(21/10/2022).

Lanjutnya, mari bersama sama mendukung dan menyukseskan Pilkades Serentak dengan aman, damai dan kondusif tanpa ada konflik atau permasalahan hukum. 

Masih menurut pria yang akrab disapa Mas Wahyu itu, bahwa BKP justru harus menjadi penengah jika terjadi masalah, dan juga menjadi tauladan dalam menciptakan rasa aman, damai dan kondusif di masyarakat.

“Mari sukseskan Pilkades Serentak ini dan menjadi mitra kamtibmas serta bersama sama menjaga keamanan lingkungan demi terciptanya Kamtibmas yang aman, damai, kondusif,” kata Mas Wahyu menegaskan.

**(Kis/Red).

Bagikan

Also Read