Upacara Bendera 17-an, Dandim Bojonegoro sampaikan Amanat Panglima TNI
BOJONEGORO (RAKYATNESIA) – Komando Distrik Militer (Kodim) 0813 Bojonegoro, Jawa Timur, Senin (17/10/2022) pagi, menggelar Upacara Bendera 17-an dilapangan Makodim setempat.
Bertindak sebagai Inspektur Upacara, Dandim 0813 Bojonegoro Letkol Arm Arif Yudo Purwanto. Sedangkan peserta upacara terdiri dari para Perwira, Bintara, Tamtama dan PNS Jajaran Kodim 0813 Bojonegoro.
Mengawali Amanat Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa, yang dibacakan Inspektur Upacara, menyampaikan puji dan syukur ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa, atas limpahan rahmat dan karunia- Nya, sehingga kita masih diberi kekuatan, kesehatan dan bimbingan untuk mengikuti Upacara Bendera 17-an pada bulan Oktober tahun 2022 dalam keadaan sehat walafiat.
Disampaikan dalam amanatnya, bahwa kita sudah memasuki periode triwulan ke IV pada bulan Oktober, tinggal tiga bulan lagi kita selesaikan program yang ada di Tahun Anggaran 2022.
Pihaknya mengajak untuk menyelesaikan program anggaran pada periode triwulan ke IV ini dengan sungguh-sungguh tanpa ada satu program yang ditinggalkan di Tahun Anggaran 2022.
“Berdasarkan hasil pemeriksaan yang dilakukan, Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) menilai Laporan Keuangan (LK) Kementerian Pertahanan (Kemhan) tahun 2021, telah disajikan secara wajar pada posisi keuangan Kemhan tanggal 31 Desember 2021,” kata Panglima TNI Jenderal TNI Andika Perkasa.
Dalam akhir tahun ini tepatnya bulan November tahun 2022, kita akan menjadi tuan rumah G20 di Bali. G20 atau Group of Twenty yang merupakan sebuah forum utama kerja sama ekonomi Internasional yang beranggotakan negara negara dengan perekonomian besar di dunia, terdiri dari 19 negara dan satu lembaga Uni Eropa.
Pada kesempatan ini, Indonesia ingin mengajak seluruh dunia untuk bahu-membahu, saling mendukung untuk pulih bersama serta tumbuh lebih kuat dan berkelanjutan.
Ditambahkan, G20 merepresentasikan lebih dari 60 persen populasi bumi, 75 persen perdagangan global, dan 80 persen DB dunia.
“Kita harus mampu menunjukkan pada dunia bahwa kepemimpinan Indonesia di G20 bisa menghasilkan aksi dan solusi yang konkret, agar krisis dunia tidak berlanjut dan membangun dunia yang lebih mampu menghadapi tantangan tantangan ke depan,” ungkapnya.
Lanjut Dandim 0813, Oleh karena itu, TNI harus bersinergi dan bahu membahu untuk mensukseskan pelaksanaan G20 ini.
Dalam menghadapi akhir 2022 ini, kita juga harus meningkatkan kewaspadaan terhadap timbulnya cuaca ekstrim yang akan melanda khususnya di wilayah-wilayah tertentu di Indonesia.
Oleh karena itu, seluruh prajurit TNI hendaknya turut memantau dan mewaspadai perkembangan cuaca ekstrim yang akan melanda serta mengantisipasi dampak buruk yang ditimbulkan akibat cuaca ekstrim seperti bencana alam banjir, tanah longsor dan sebagainya.
“TNI senantiasa harus menjadi garda terdepan dalam membantu kesulitan rakyat, semoga Tuhan Yang Maha Kuasa senantiasa memberikan petunjuk dan bimbingan kepada kita sekalian dalam melaksanakan pengabdian kepada bangsa dan negara yang kita cintai,“ pungkasnya.
**(Sumber: Pendim 0813 Bojonegoro/red).