Polsek Tambakrejo Bantu Pasang Panel Listrik Surya, di Rumah Mbah Sarmin di Kedungsumber, Tambakrejo
BERITA BOJONEGORO (RAKYATNESIA) – Mbah Sarmin warga Dusun Kalipang Desa Kalisumber Kecamatan Tambakrejo Kabupaten Bojonegoro, Jawa timur tersenyum bahagia setelah l;istrik di rumahnya menyala.
Listrik di rumah Mbah Sarmin yang terpencil itu bisa menyala setelah adanya seorang donator berasal dari Desa Sukorejo, Kecamatan Tambakrejo, yang memberikan bantuan alat panel tenaga tenaga surya, untuk dimanfaatkan sebagai penerangan di rumah Mbah Sarim yang terpencil dan tak memiliki aliran listrik dari PLN itu.
“Alhamdulillah rumah Mbah Sarmin sekarang sudah ada penerangan lampu mas. Sudah tidak lagi menggunakan lampu teplok,” ucap Kanit Binmas, Aipda Mahmudi kepada para awak media, Selasa (12/10/2021).
Lanjut Aipda Mahmudi, letak rumah Mbah Sarmin sendiri terpencil dan jauh dari pemukiman warga yang di kawasan hutan. Sehingga tak memperoleh aliran listrik dan sehari-hari masih pakai penerangan lampu teplok dengan bahan bakar minyak tanah.
“Ada seorang donatur dari Desa Sukorejo, Kecamatan Tambakrejo, yang minta untuk mencarikan warga kurang mampu atau terisolir. Berdasarkan data dari Bhabinkamtibmas Desa Kalisumber ada warga yang kurang mampu, terisolir dan dirumahnya belom ada penerangan lampu listrik sehingga akhirnya bantuan kita arah ke Mbah Sarmin itu,” ungkapnya.
Ditambahkan, setelah panel itu diserahkan dari donator ke Mbah Sarmin, kemudian pihak Polsek Tambakrejo membantu pemasangan panel tersebut.
Selain membantu pemasangan alat panel tenaga surya tersebut, anggota Polsek Tambakrejo juga melaksanakan Bakti sosial (baksos) kepada Mbah Sarmin berupa paket sembako.
“Semoga dapat meringankan beban Mbah Sarmin sekeluarga. Menikmati penerangan lampu barunya, sudah tidak menggunakan lampu teplok lagi,” pungkasnya.
Adapun data yang berhasil diperoleh rakyatnesia.com menyebutkan bahwa tempat tinggal Mbah Sarmin itu, berada di Dusun Kalipang RT 007, RW 002, turut Desa Kalisumber Kecamatan Tambakrejo, dengan menempati tanah yang ditempati milik Perhutani.
**(Kis/Red).