Prediksi Skor Finlandia vs. Inggris, Jadwal Nations League, 13 Oktober 2024

Setelah kekalahan memalukan di tangan Yunani, Inggris asuhan Lee Carsley berada di bawah tekanan besar untuk merespons pada hari Minggu pukul 23:00 WIB, saat mereka menuju Helsinki untuk mengadu kecerdasan mereka melawan Finlandia di Liga Bangsa-Bangsa UEFA.

The Three Lions dikejutkan oleh juara Eropa 2004 itu dalam kekalahan 2-1 pada Kamis malam, sementara tuan rumah mereka dikalahkan dengan skor yang sama melawan Republik Irlandia dan masih belum meraih satu poin pun di grup tersebut.

Preview Finlandia vs. Inggris

Setelah kematian tragis mantan bek kanan Sheffield United dan Yunani George Baldock pada usia 31 tahun, tim tamu Wembley pada hari Kamis meminta agar pertandingan mereka dengan Inggris ditunda, tetapi diberitahu bahwa pertandingan harus dimainkan hanya 24 jam setelah kematiannya.

Meskipun berduka atas kehilangan mantan rekan setimnya, Yunani bermain melawan Inggris di luar lapangan di ibu kota dan pantas pulang dengan kemenangan pertama atas Three Lions berkat dua gol Vangelis Pavlidis di babak kedua.

Tendangan Jude Bellingham sempat menyamakan kedudukan untuk Inggris, tetapi tidak seorang pun yang bisa mengklaim bahwa Three Lions pantas mendapatkan apa pun dari pertandingan Kamis, di mana Yunani kembali mencetak beberapa gol yang dianulir saat mereka mengobrak-abrik pasukan Carsley yang terpecah-pecah sesuka hati.

Sekarang tertinggal tiga poin dari Yunani di posisi kedua di Liga B Grup 2 – yang hanya cukup untuk playoff degradasi/promosi – Inggris kini berusaha menghindari kekalahan beruntun untuk pertama kalinya sejak Juni 2022, di mana kekalahan memalukan di kandang sendiri melawan Hungaria mendahului kekalahan 1-0 dari Italia di Nations League.

Carsley yang optimis menegaskan bahwa ia akan dengan senang hati menerapkan sistem tanpa penyerang lagi setelah pertandingan Kamis, meskipun perubahan taktik pria berusia 50 tahun itu menjadi bumerang yang spektakuler, tetapi kembali ke gaya permainannya pasti akan menjadi jawaban melawan tim Finlandia yang tidak memiliki poin.

Bernasib sama dengan tim tamu mereka di hari pertandingan ketiga, Finlandia sempat terlihat berada di jalur yang tepat untuk meraih keberuntungan ketiga di Liga Bangsa-Bangsa UEFA 2024-25, setelah gagal meraih satu poin atau mencetak gol dalam dua pertandingan bulan September.

Gol Joel Pohjanpalo di menit ke-17 membuat anak asuh Markku Kanvera unggul tipis saat jeda melawan Irlandia, tetapi Robbie Brady menginspirasi Boys in Green untuk bangkit di babak kedua; mantan pemain sayap Burnley itu mengatur gol penyeimbang Liam Scales sebelum mencetak gol kemenangan di menit ke-88.

Finlandia berkompetisi di tingkat kedua Nations League untuk musim ketiga berturut-turut, tetapi Eagle-owls saat ini berada di jalan satu arah kembali ke Liga C, menopang klasemen Grup 2 di tempat keempat setelah tiga kekalahan berturut-turut.

Kelemahan pertahanan tuan rumah telah terlihat sepanjang tahun kalender, karena mereka tidak pernah mencatat clean sheet dalam delapan pertandingan terakhir mereka di semua kompetisi dan telah kebobolan beberapa gol dalam enam dari tujuh pertandingan terakhir mereka, termasuk masing-masing dari lima pertandingan terakhir mereka.

Finlandia juga menyerah pada dua gol Harry Kane – pada penampilan ke-100-nya bersama Inggris, tidak kurang – ketika mereka melakukan perjalanan ke Wembley bulan lalu, yang membuat Three Lions menang 10 kali dari 12 pertandingan melawan Eagle-owls, yang tidak pernah kalah dari tuan rumah hari Minggu.

Namun, hal yang sama berlaku untuk Yunani sebelum kekalahan mengejutkan hari Rabu, jadi tidak ada yang pasti bagi Carsley yang sedang dalam tekanan di Helsinki.

Performa Liga Bangsa-Bangsa Finlandia:

LLL

Performa Finlandia (semua kompetisi):

WLDLLL

Performa Liga Bangsa-Bangsa Inggris:

WWL

Performa Inggris (semua kompetisi):

WWLWWL

Berita Tim Finlandia vs. Inggris

Carsley berharap Harry Kane setidaknya akan masuk bangku cadangan pada hari Kamis setelah mengalami cedera saat bermain untuk Bayern Munich, tetapi kapten Inggris itu sama sekali tidak terlibat, membuatnya sangat diragukan untuk perjalanan ke Skandinavia juga.

Kane mungkin hanya dipertimbangkan untuk bermain sebagai pemain pengganti jika ia dinyatakan fit, dan Carsley sekarang pasti akan mempertimbangkan untuk memasukkan Dominic Solanke atau Ollie Watkins untuk menjadi ujung tombak serangannya, yang berpotensi mengorbankan Phil Foden dalam prosesnya.

Satu sen untuk pemikiran Mikel Arteta ketika Bukayo Saka tertatih-tatih keluar lapangan karena cedera hamstring di awal babak kedua melawan Yunani; kemungkinan absennya dia seharusnya membuat Cole Palmer atau rekannya di Chelsea Noni Madueke memulai di sayap kanan.

Kyle Walker, Marc Guehi dan Conor Gallagher juga bisa menjadi penerima manfaat dari beberapa rotasi yang diperlukan, tetapi Jack Grealish juga belum pasti setelah absen pada pertandingan Kamis karena cedera.

Sementara itu, Finlandia tampil tanpa cedera fisik dari kekalahan tipis mereka atas Islandia, meskipun gelandang Sparta Praha Kaan Kairinen mengundurkan diri dari skuad karena cedera sebelum pertandingan bulan ini dimulai.

Keputusan Kanerva untuk menurunkan Pohjanpalo sebagai starter ketimbang pencetak gol terbanyak sepanjang masa Teemu Pukki pada awalnya dibenarkan pada hari Minggu, meskipun yang terakhir – yang sekarang menjadi pencetak gol terbanyak di MLS untuk Minnesota United – mungkin akan bersaing untuk menjadi starter akhir pekan ini mengingat waktu penyelesaian yang cepat.

Prediksi skor: Finlandia 0-2 Inggris

Meskipun Inggris tampil menyedihkan saat melawan Yunani, mereka sekarang akan berhadapan dengan tim Finlandia yang tidak terlalu agresif dalam menyerang dan telah bertahan dengan baik selama beberapa waktu.

Apakah Carsley benar-benar memulai dengan nomor sembilan yang diakui atau tidak, tim Three Lions yang sedikit dirombak seharusnya dapat merespons kekalahan mengejutkan hari Kamis dengan meyakinkan dan memadamkan harapan Finlandia yang sudah tipis untuk finis di dua besar.

Prakiraan susunan pemain Finlandia vs. Inggris

Finland:

Hradecky; Stahl, Hoskonen, Ivanov, Uronen; Schuller, Peltola; Lod, Kamara, Antman; Pukki

England:

Pickford; Walker, Guehi, Colwill, Lewis; Rice, Gallagher; Palmer, Bellingham, Gordon; Watkins