Berupaya meraih kemenangan beruntun di Liga Champions melawan tim Austria, pendatang baru Brest akan bertemu Red Bull Salzburg pada Selasa malam pukul 23:45 WIB.
Setelah mengalahkan Sturm Graz terakhir kali, tim Prancis itu mengantisipasi pertandingan tandang pertama mereka di kompetisi Eropa, sementara tuan rumah mereka mengalami kemunduran besar pada pertandingan pembukaan.
Analisis Red Bull Salzburg vs. Brest
Meskipun mendominasi penguasaan bola di kandang lawan, Salzburg justru kalah telak 3-0 dalam pertandingan pembuka fase liga mereka, saat tim Sparta Praha secara klinis mengalahkan mereka, mencetak ketiga gol sebelum satu jam pertandingan.
Die Roten Bullen mungkin menguasai bola sebanyak 71% – rekor tertinggi mereka dalam pertandingan Liga Champions – tetapi mereka hanya berhasil mencatatkan satu tembakan tepat sasaran.
Melakukan penampilan keenam berturut-turut mereka di kompetisi klub papan atas UEFA, Salzburg telah menjadi bagian dari tim papan atas selama beberapa tahun terakhir, tetapi rekor tanpa kemenangan mereka saat ini dalam enam pertandingan – yang lima di antaranya mereka kalahkan – adalah yang terlama yang pernah mereka alami hingga saat ini.
Memang, mereka telah kalah dalam empat pertandingan kandang terakhir mereka di babak penyisihan grup Liga Champions, termasuk ketiga pertandingan musim lalu; sebelumnya, mereka telah menjalani enam pertandingan berturut-turut tanpa kekalahan di Red Bull Arena.
Setelah kegagalan di Praha dengan hasil imbang tanpa gol melawan WSG Tirol di Bundesliga, tim yang dilatih oleh mantan pelatih Liverpool Pep Lijnders kembali menang akhir pekan lalu, ketika gol Oscar Gloukh di setiap babak mengalahkan Austria Wien.
Lijnders berharap bahwa kesuksesan dapat memicu catatan yang lebih positif bagi tim yang menempati posisi keempat yang luar biasa sederhana di klasemen domestik mereka, setelah melihat rekor 10 gelar mereka berakhir oleh Sturm Graz musim lalu.
Sementara Salzburg mengalami malam yang tak terlupakan pada pertandingan pembukaan, Brest sibuk mengalahkan Sturm Graz pada debut Eropa mereka yang telah lama ditunggu-tunggu.
Untuk pertama kalinya dalam 121 tahun sejarah klub, Les Pirates memasuki kompetisi kontinental, dan kisah dongeng itu berakhir dengan baik ketika gelandang lama Hugo Magnetti mencetak gol pembuka di ‘kandang’ sementara mereka di Stade Roudourou di Guingamp.
Pemain pinjaman Brighton & Hove Albion Abdallah Sima mengamankan poin maksimal tak lama setelah jeda, jadi Brest sekarang akan mencoba menjadi tim Prancis kedua yang memenangkan dua pertandingan pertama mereka di Piala Eropa atau Liga Champions – dan yang pertama dalam sekitar 45 tahun.
Lebih jauh, tim Ligue 1 terakhir yang memenangkan pertandingan tandang pertama mereka di level elit adalah Auxerre pada tahun 1996, dan enam tim dari Prancis telah mencoba dan gagal sejak saat itu.
Namun, skuad Eric Roy – yang finis ketiga musim lalu, dengan rekor klub 61 poin – akan bertandang ke Austria setelah penampilan domestik yang buruk.
Dengan dua kemenangan liga dan empat kekalahan, menyusul kekalahan 3-0 dari Auxerre pada Jumat malam, Brest kini telah kebobolan 14 gol dan hanya mencatat dua clean sheet di semua kompetisi.
Performa Liga Champions Red Bull Salzburg:
WDWDL
Performa Red Bull Salzburg (semua kompetisi):
DLLDWW
Performa Liga Champions Brest:
W
Performa Brest (semua kompetisi):
LWLWWL
Berita Tim Red Bull Salzburg vs. Brest
Pep Lijnders akan kembali tanpa gelandang berpengaruh Maurits Kjaergaard minggu ini, karena cedera pergelangan kaki yang dapat membuat pemain internasional Denmark U-21 itu absen hingga November.
Bek kiri Serbia Aleksa Terzic (otot paha belakang) juga akan absen, sementara Samson Baidoo (betis) masih diragukan; pemain yang absen lama Daouda Guindo dan Takumu Kawamura masih belum tersedia.
Satu pemain yang siap menjadi starter untuk Salzburg adalah Oscar Gloukh: sejak awal musim lalu, ia adalah satu dari tiga pemain berusia di bawah 21 tahun yang menciptakan 10 peluang atau lebih dan menyelesaikan 10 atau lebih dribel di Liga Champions – pemain lainnya adalah Lamine Yamal dan Warren Zaire-Emery.
Pemain pinjaman Liverpool Stefan Bajcetic adalah satu dari lima debutan Liga Champions di starting XI Die Roten Bullen terakhir kali, tetapi skuad Brest bahkan kurang berpengalaman di level teratas.
Tim tamu kembali kehilangan duo pertahanan Bradley Locko (Achilles) dan Achraf Dari (pergelangan kaki), ditambah gelandang Pierre Lees-Melou (kaki), yang terakhir baru saja kembali berlatih penuh.
Bek tengah Julien Le Cardinal absen dalam kekalahan Ligue 1 hari Jumat karena sakit, jadi Soumaila Coulibaly – yang dipinjamkan dari Borussia Dortmund musim ini – dan Brendan Chardonnet dapat dipasangkan di pertahanan.
Prediksi skor Red Bull Salzburg 2-0 Brest
Salzburg dipastikan akan mengambil inisiatif dalam pertandingan kandang pertama mereka di fase liga, dan sekumpulan pemain muda berbakat mereka dapat mengalahkan tim Brest yang sedang berjuang.
Mengingat kesulitan tim tamu baru-baru ini di lini belakang, gol hampir pasti akan dicetak tuan rumah, yang akan mengakhiri penantian mereka untuk meraih kemenangan di Liga Champions.
Prakiraan susunan pemain Red Bull Salzburg vs. Brest
Red Bull Salzburg:
Blaswich; Morgalla, Piatkowski, Blank, Dedic; Capaldo, Bajcetic, Clark; Nene, Yeo, Gloukh
Brest:
Bizot; Lala, Coulibaly, Chardonnet, Amavi; Magnetti, Fernandes, Camara; Del Castillo, Ajorque, Sima
-
-
-
-
