FeaturedSambang Desa

Pintu Pompa Air Bengawan Solo Rusak, Ratusan Hektar Sawah di Laren Terancam Banjir

LAMONGAN (Rakyat Independen)- Rusaknya pintu air Bengawan Solo yang ada Desa Sawo, Kecamatan Dukun, Kabupaten Gresik, Jatim, membuat kuwatir dan cemas para petani yang ada wilayah Kecamatan Laren, Kabupaten Lamongan. Pasalnya, jika pintu air tersebut jebol, maka luapan air Bengawan Solo akan meluber dan membuat banjir wilayah mereka.

Luapan air Bengawan Solo akibat jebolnya pintu air tersebut, akan meluber ke lahan pertanian di Desa Brangsi, Godog, Karang Wungu Lor yang masuk wilayah Kecamatan Laren, Lamongan, dengan lahan pertanian ratusan hektar. Kekhawatiran itu cukup beralasan karena di awal Nopember atau Desember mendatang sudah memasuki musim penghujan sehingga air Bengawan Solo bakal tinggi sehingga jika pintu air itu tidak segera dibangun atau diperbaiki, maka banjir tak akan terhindarkan lagi.

obat joni kuat

Salah seorang petani setempat Rokhim (47) kepada rakyatnesia.com mengatakan, pihaknya berharap agar pintu air itu segera diperbaiki, atau segera diganti oleh pemerintah.

“Kami sudah pernah melaporkan perihal kerusakan pintu air itu kepada Balai besar Bengawan solo, dan pernah di cek langsung lokasi pintu air tersebut. Akan tetapi, hingga saat ini belum ada perbaikan sama sekali. Sehingga kami sangat khawatir jika musim penghujan tiba, pasti akan terjadi banjir luapan Bengawan Solo yang diakibatkan rusaknya pintu air itu,” tegas Rokhim, Rabu (6/9/2016).

Berdasarkan pantauan rakyatnesia.com di lapangan menyebutkan, bahwa pintu air Bengawan Solo yang ada di Desa Sawo, Kecamatan Dukun, Gresik itu, kondisinya sudah rusak berat dan sangat memprihatinkan. Pintu air tersebut besinya sudah berkarat dan keropos. Tidak hanya itu, di pintu yang terdapat diesel untuk pompa air itu ada keran untuk membuka dan menutup air yang tak ada lagi alias hilang.

“Ada keran besar untuk membuka dan menutup pintu air itu yang infonya hilang. Kabarnya dicuri orang yang tidak bertanggung jawab. Makanya, kami berharap adanya perhatian dari penerintah akan permasalahan ini,” ungkapnya.

Perlu diketahui, wilayah Kecamatan Laren itu berdampingan atau berbatasan dengan wilayah Kecamatan Dukun, Kabupaten Gresik. Dan Desa Laren itu, menjadi wilayah langganan banjir, sehingga jika pintu air itu tidak segera diperbaiki, maka banjir mendatang akan semakin besar. **(Nur/Mas).

Sukisno

Jurnalis Utama Rakyatnesia.com Dan Sudah di dunia jurnalistik selama lebih dari 30 tahun. Tulisan berita bojonegoro umum, Review, dan profil sudah bukan hal asing lagi, Lugas dengan Fakta.

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button