Guyub Rukun, Wayangan RT 10 Desa Kauman, Kota Bojonegoro
BOJONEGORO (Rakyat Independen) – Wayangan semalam suntuk yang digelar warga RT 10 RW 02, Desa Kauman, Kota Bojonegoro, semalam (26/08/2016), berlangsung penuh guyub rukun. Semua warga ‘tumplek blek’ berkumpul di halaman sebuah ruko yang berada di depan Balai Desa Kauman, Kecamatan Bojonegoro, Kabupaten Bojonegoro, Jatim, guna memperingati HUT Kemerdekaan RI Ke-71.
Usai acara sambutan Ketua RT, Budiono Rahayu dan Kepala Desa Kauman, H Arief Fauzy, SH, acara dilanjutkan dengan menggelar empat tari tradisional. Dan, yang paling meriah adalah pengumuman pemenang aneka ragam lomba kanak-kanak dan dewasa.
Sebagaimana telah diwartakan ‘Rakyat Independen’ sebelumnya, dilaksanakan juga lomba memasak nasi goreng yang pesertanya khusus bapak-bapak, dengan peserta sebanyak 30 orang. Keluar sebagai pemenang, adalah Bapak Titon, Hendri, Suradi dan Marwi.
Usai segala pernik acara dan pengumuman lomba-lomba, sekitar pukul 23.00 dimulailah pakeliran wayang kulit. Dengan dalang Ki Bayu Setyo Atmojo, yang tak lain adalah warga RT 10 sendiri.
“Saya mengambil lakon ‘Kilat Buwono’, yang membawa pesan agar jangan sampai kita mau dihasut, dipecah belah dan diadu domba,” tutur Dalang Ki Bayu Setyo Atmojo yang ditemui sebelum acara.
Dengan menampilkan dua sinden yakni, Nyi Suprapti dan Nyi Heni, yang memiliki lantunan suara melengking merdu. Wayangan dalam adegan Limbuk Cangik menjadi guyonan yang segar sekali. Kadang diselingi sindiran tentang pembangunan desa hingga pemerintahan.
“Seluruh rangkaian acara di RT 10, ditutup dengan gerak jalan sehat pada Minggu pagi (28/08/2016). Inilah keguyuban serta kerukunan kami saban tahunnya,” tutur Dwi Sutrisno salah seorang warga yang selalu aktif dalam kegiatan warganya. **(Tama/Red).
