Mahasiswi di Batam Ditemukan Tinggal Tulang setelah Hilang 23 Hari
BATAM (Rakyat Independen)- Lia Arzalina (21) hilang sejak Minggu, 3 Juli 2016. Kamis (28/7/2016), mahasiswi STAI Ibnu Sina, Batam, ini ditemukan tinggal tulang di semak belukar kawasan hutan lindung Kecamatan Nongsa. Polisi masih menyelidiki kejadian tragis ini.
Lia, panggilan Lia Arzalina, ditemukan sekitar pukul 10.45 WIB. Posisinya tertelungkup. Baju dan celananya masih utuh, tapi tubuhnya tinggal tulang. Dia diidentifikasi dari KTP dan helm, serta barang milknya.
“Korban ditemukan dalam kondisi sudah jadi tulang,” tegas Kapolsek Nongsa, Kompol Safrudin Dalimunthe.
Polisi melakukan olah TKP. Kemudian membawa tulang dan bagian tubuh korban ke RS Bhayangkara Polri untuk diautopsi. “Untuk mengetahui penyebab kematian korban,” jelas Safrudin.
Paman korban, Subain, menceritakan pada saat kejadian, dirinya mengantar Lia ke pinggir Jalan Kecamatan Sagulung pada pukul 09.00 WIB. Lia mengaku janjian dengan seseorang. Saat itu, dia mengenakan baju biru dan celana abu-abu.
“Persis seperti saat ditemukan,” jelasnya.
Belum diketahui apakah Lia menjadi korban pembunuhan atau meninggal secara wajar, seperti yang dikutip dari detik.com **(Kis/Red).