Profil Dan Biografi Vokalis Steven Coconut Treez, Tepeng Steven Nugraha
Profil, Rakyatnesia – Profil vokal Steven & Coconut Treez Steven Nugraha Kaligis atau akrab dipanggil Tepeng, Dia meninggal dunia hari ini 22 Juni 2021. Sembari mengunggah foto Steven Nugraha, diinformasikan bahwa sang vokalis telah meninggal dunia.
Daftar Isi
Tepeng menghembuskan napas terakhirnya, Selasa (22/6/2021) pukul 07.30 WIB.
Pihak grup musik Steven and Coconut Treez pun memberikan doa-doa baik bagi anggota mereka.
“Selamat jalan bro tepeng …………..baru beberapa hari lalu denger lo.lagi isoman ………
dan sekarang sudah dipanggil Allah , semoga Allah bahagiakan elo disisinya ,
diampuni segala kesalahannya ………anak dan istri bisa tabah !,” tulis @sandypasband_.
Terlepas dari itu, publik mengenal Steven Nugraha Kaligis sebagai seorang penyanyi reggae. Pria yang akrab disapa Tepeng itu identik dengan rambutnya yang gimbal. Kendati demikian, dirinya melepaskan ikon rambut gimbalnya pada 2018 lalu.
Untuk mengenang sosok musikus ini, simak profil Vokalis Steven and Coconut Treez di bawah ini.
Profil Dan Biografi Vokal Steven COconut Steven Tepeng
Steven Nugraha Kaligis lahir pada 3 Januari 1975 di Pekanbaru. Dia merupakan seorang penyanyi sekaligus aktor Tanah Air.
Tepeng sudah mencintai musik reggae sejak kecil. Kecintaannya terhadap reggae muncul karena sang paman yang mengidolakan Bob Marley.
Ketika beranjak dewasa, Tepeng membentuk Scope, sebuah band alternative punk. Scope dikenal sebagai band yang memadukan berbagai genre musik seperti pop, metal, rock, serta reggae.
Baca juga : Vokalis Steven & Coconut Trees Tepeng Meninggal Dunia,
Beberapa tahun kemudian, pelantun lagu “Bebas Merdeka” itu memulai solo kariernya dengan merilis album The Other Side. Tidak disangka, lagu “Welcome To My Paradise” dari album tersebut berhasil mencuri perhatian banyak orang.
Pada 2005 Steven mendirikan grup musik Tanah Air bergenre reggae, Steven and Coconut Treez. Grup itu beranggotakan A Ray Daulay (gitar), Teguh Wicaksono (gitar), Rival Himran (bass), Iwan (keyboard), “Opa” Tedy Wardhana (perkusi) dan Aci (drum).
Selama berkarier, Tepeng dan grup musiknya telah merilis beberapa album seperti The Other Side (2005), Easy Going (2006), Good Atmosphere (2008).
Pada 2010, Steven and Coconut Treez sempat vakum usai mengalami perselisihan internal. Namun setelah sembilan tahun berlalu, grup tersebut kembali meluncurkan album bertajuk Fallin.
Selasa (22/6), Tepeng menghembuskan napas terakhirnya di usia 46 tahun usai terpapar covid-19. Musikus ini pergi meninggalkan sang istri, Molidda Hanney, yang dinikahinya pada 2014.
Baca juga : BTS rajai “Hot 100” Billboard empat minggu berturut- turut