Profil dan Biodata Bill Gates, Orang Terkaya Sedunia
Profil , Rakyatnesia – Bill Gates Gembarkan Dunia dengan Berita Perceraiannya dengan Melinda Gates
Bill Gates kembali menyita perhatian dunia usai mengumumkan perceraiannya dengan Melinda Ann French atau Melinda Gates. Melalui cuitan akun Twitter, Bill mengungkapkan keputusan tersebut diambil setelah melalui berbagai pemikiran dan usaha dalam melanjutkan rumah tangganya.
Meski pernikahan mereka berakhir, keduanya tetap berkomitmen pada organisasi filantropi yang telah mereka bentuk pada 2000 yakni Bill and Melinda Gates Foundation.
“Kami terus berbagi keyakinan dalam misi itu dan akan melanjutkan pekerjaan kami bersama di yayasan, tetapi kami tidak lagi yakin kami dapat tumbuh bersama sebagai pasangan dalam fase selanjutnya dalam hidup kami,” ucap Bill Gates.
Yuk kita intip siapakah Bill Gates dan berapa jumlah kekayaan yang telah dia miliki sampai saat ini!
Biodata Bill Gates:
Nama Lengkap: William Henry Gates
Alias: Bill Gates
Tempat Lahir: Seattle, Washington
Tanggal Lahir: Jumat, 28 Oktober 1955
Zodiak: Scorpion
Warga Negara: Amerika Serikat
Ayah: William H. Gates, Sr.
Ibu: Mary Maxwell Gates
Istri: Melinda Gates
Biografi
William Henry Gates III atau yang lebih dikenal dengan Bill Gates adalah seorang tokoh bisnis, investor, filantropis, penulis asal Amerika Serikat. Gates lahir di Seattle, Washington, pada tanggal 28 Oktober 1955 dari pasangan William H. Gates, Sr. dengan istrinya, Mary Maxwell Gates. Kedua orang tua Gates merupakan keturunan bangsa Inggris, Jerman, dan Irlandia. Ayahnya adalah pengacara ternama sedangkan ibunya menjabat sebagai anggota dewan direktur First Interstate BancSystem. Semasa kecil, orang tua Gates lebih mengharapkan kalau dia akan berkarir di bidang hukum. Gates muda memulai studinya dengan bersekolah di Lakeside School, sebuah sekolah persiapan eksklusif di Seattle. Disekolah inilah, Gates mulai mengembangkan ketrampilannya dalam dunia pemrogaman. Dia bersama ketiga temannya yang lain sempat dilarang mengituki program musim panas setelah mereka ketahuan mengeksploitasi bug di sistem operasi untuk memperoleh waktu komputer bebas. Di tahun berikutnya, Information Sciences, Inc. mempekerjakan empat siswa Lakeside tersebut untuk menulis program pembayaran gaji dalam bahasa COBOL. Gates pernah melakukan keisengan semasa sekolahnya ketika dia diminta menulis sebuah program komputer sekolah untuk membuat jadwal kelas siswa. Dia memodifikasi kode sehingga dia ditempatkan di kelas-kelas yang didominasi perempuan. Pada usia 17 tahun, berkerja sama dengan Allen, Gates mendirikan suatu usaha yang mereka beri nama Traf-O-Data. Gates lulus dari Lakeside School pada tahun 1973 dan kemudian kuliah di Harvard College pada musim gugur 1973. Di Harvard, dia bertemu dengan Steve Ballmer, yang kelak akan menggantikannya sebagai CEO Microsoft.
Baca Juga: Profil dan Biodata Choi Siwon, Idol Sekaligus Chaebol Korea Selatan
Di tahun kedua kuliahnya, Gates berhasil merancang sebuah algoritma untuk penyortiran panekuk sebagai solusi atas satu dari serangkaian masalah yang belum terpecahkan. Selama kuliah di Havard, Gates sama sekali tidak tertarik untuk belajar seperti mahasiswa lainnya. Dia lebih banyak menghabiskan waktunya dengan menggunakan komputer. Pada musim panas 1974, Gates menghubungi Paul Allen, dan bergabung dengannya di Honeywell. Pada tahun berikutnya, saat MITS Altair 8800 berbasis CPU Intel 8080 diluncurkan, Gates dan Allen melihat peluncuran tersebut sebagai kesempatan untuk mendirikan perusahaan perangkat lunak komputer sendiri. Untuk mewujudkan impiannya ini, Gates kemudian keluar dari Havard dan bekerja bersama Allen di MITS di Albuquerque pada November 1975. Mereka menamai usaha yang baru mereka bangun dengan nama “Micro-Soft” dan mendirikan kantor pertamanya di Albuquerque. Satu tahun berikutnya, nama usaha mereka ganti menjadi Microsoft dan pada 26 November 1976 nama dagang “Microsoft” didaftarkan di Kementerian Luar Negeri New Mexico.
Bersama Microsoft, Gates memantapkan namanya di dunia bisnis sebagai pria paling sukses dan paling kaya. Gates menduduki peringkat pertama dalam daftar orang terkaya di dunia sejak tahun 1995 hingga 2009, tidak termasuk 2008 ketika ia turun ke peringkat tiga. Di Microsoft, Gates pernah menjabat sebagai CEO dan kepala arsitek perangkat lunak, dan dia menjadi pemegang saham perorangan terbesar dengan lebih dari 8% saham umum perusahaan. Meski dikagumi banyak orang, banyak juga yang membenci Gates. Pada masa akhir karirnya, Gates melakukan beberapa usaha filantropi dengan menyumbangkan sejumlah besar dana ke berbagai organisasi amal dan program penelitian ilmiah melalui Bill & Melinda Gates Foundation yang didirikannya pada tahun 2000. Pada bulan Januari 2000, Gates resmi mengundurkan diri sebagai pejabat eksekutif tertinggi Microsoft tapi dia masih menjabat sebagai ketua dan membentuk jabatan kepala arsitek perangkat lunak.
Dalam kehidupan peribadinya, Gates menikah dengan Melinda French pada 1 Januari 1994. Mereka mempunyai tiga orang anak, Jennifer Katherine Gates (1996), Rory John Gates (1999) dan Phoebe Adele gates (2002).
Dalam Biografi Bill Gates diketahui bahwa ia dengan istrinya, Bill Gates telah mendirikan Bill & Melinda Gates Foundation, yang merupakan sebuah Yayasan Sosial yang memperhatikan pederita AIDS, beasiswa bagi universitas-universitas dan kepedulian pada dunia ketiga.
Para kritikus mengatakan ini merupakan pembuktian terhadap kemarahan banyak orang tentang praktik monopoli, adikuasa perusahaannya dan beberapa kejahatan yang telah ia lakukan, tetapi beberapa orang yang dekat dengan Bill Gates berkata bahwa ia memang telah lama berencana untuk menyumbangkan sebagian besar hartanya.
Di tahun 1999 koran Washington Post memberitakan bahwa “Gates telah menyatakan bahwa dia memutuskan untuk menyumbangkan $5 milyar kepada organisasi mereka.
Hal itu tentu tidak mengherankan karena menurut survei Majalah Forbes, Bill Gates selalu menjadi orang terkaya di dunia berturut-turut selama tahun 1996 – 2004 dengan jumlah $ 90 Milyar.
Dengan perjuangan dan tekad yang keras kini Bill Gates telah menggapai cita-citanya. Untuk mencapai kesuksesan memang diperlukan pengorbanan dan perjuangan yang berat, namun usaha keras dan sikap pantang menyerah Bill Gates telah membuahkan hasil yang dapat ia nikmati saat ini.
Menurut Forbes, Bill saat ini menempati urutan orang terkaya ke-4 dunia dan memiliki aset sebesar US$130 miliar atau sekitar Rp1.885 triliun (asumsi kurs Rp14.500 per dolar AS).
Berturut turut dari tahun ke tahun hingga saat ini Bill Gates bertengger diposisi satu sebagai orang terkaya di dunia.
Baca Juga: Profil dan Biodata Bambang Brodjonegoro, Mantan Menristek periode 2019-2024
Penghargaan yang telah diraih oleh Bill Gates:
1.Predikat 400 Richest People in America, majalah Forbes (1987)
2.Masuk ke dalam daftar 100 orang paling berpengaruh pada abad ke-20, Majalah Time
3.Masuk ke dalam daftar 100 orang paling berpengaruh tahun 2004, 2005, dan 2006 oleh Majalah Time
4.Peringkat kedelapan dalam daftar Heroes of our time (2006)
5.gelar CEO tahun 1994 oleh majalah Chief Executive Officers (1994)
6.Peringkat pertama dalam daftar Top 50 Cyber Elite oleh majalah Time (1998)
7.Gelar Distinguished Fellow ke-20, British Computer Society (1994)
8.Gelar Doktor Kehormatan dari Nyenrode Business Universiteit, Breukelen, Belanda, (2000)
9.anggota kehormatan Peking University (2007)
10.Gelar Kehormatan Knight Commander of the Order of the British Empire (KBE) oleh Ratu Elizabeth II (2005)
11.Penghargaan Order of the Aztec Eagle
12.Penghargaan Bower Award for Business Leadership dari The Franklin Institute (2010)
13.Silver Buffalo Award dari Boy Scouts of America (2010)