BLORA (Rakyat Independen)- Persikaba Blora mengawali kiprahnya di Kompetisi Liga Nusantara (Linus) Jateng dengan manis. Bertanding di kandangnya sendiri di Stadion Kridosono, Minggu (24/4/2016).
Persikaba menang dengan skor telak 3-0 (0-0). Gol kemenangan Laskar Arya Penangsang, julukan Persikaba, dicetak striker M Harun Nur Rosyid di menit ke-62 dan 65 serta penyerang Sukirno Bagong pada menit ke-84.
“Kami mengawali Linus Jateng dengan baik. Ini menjadi bekal untuk menghadapi pertandingan berikutnya,’’ ujar Pelatih Persikaba Nanang Kushardiyanto.
Meski mampu menundukan tim tamu, namun kemenangan Persikaba tidak diraih dengan mudah. Di babak pertama PSIP mampu mengimbangi permainan Andri Mulyono Jati dan kawan-kawan. Bahkan tim tamu sempat mengejutkan suporter Persikaba di menit ke-25.
Bek sayap kiri Persikaba Hersan Masihor gagal mengontrol bola lambung yang dilesakan pemain PSIP. Bola itupun mengarah ke pemain Pemalang Toha Mansur. Namun Toha Mansur yang tinggal berhadapan dengan kiper gagal mencetak gol. Tendangan keras pemain nomor punggung 21 ini melebar ke sisi kanan gawang Blora yang dijaga Riqi Nugraha.
Sementara itu di babak pertama ini, pemain Persikaba kerap melakukan kesalahan sendiri. Koordinasi antarpemain sangat lemah. Akibatnya serangan yang sudah tertata rapi dari bawah, terbuang percuma saat mendekati kotak penalti tim lawan. Di babak pertama ini, kiper PSIP Erdi Rian Wibowo hanya beberapa kali memegang bola dari tendangan pemain lawan dari luar kotak penalti. Tak ada gol di babak pertama ini.
“Di babak pertama, para pemain kami masih membaca permainan lawan,’’ katanya.
Menjelang pertandingan babak pertama berakhir, Nanang menarik keluar Deka Isra dan memasukan second striker Abdul Latif. Pergantian pemain inipun berbuah manis. Sisi kiri pertahanan lawan yang menjadi titik lemah PSIP, dimanfaatkan para pemain Persikaba dengan memperbanyak serangan dari sisi tersebut.
Di menit ke-62, Abdul Latif yang menggiring bola dari sisi kiri pertahanan lawan, melesakkan tendangan pelan ke gawang PSIP. Kiper PSIP berhasil menangkap bola tersebut. Namun bola lepas dan direbut kembali Abdul Latif. Bola lantas mengarah ke M Harun Nur Rosyid. Dengan tendangan kerasnya, striker Persikaba ini berhasil mencetak gol pertamanya.
Mantan pemain Borneo FC itu menambah gol bagi Persikaba pada menit ke-64. Tak mau ketinggalan striker lokal Blora Sukirno Bagong juga unjung kemampuannya. Meskipun tergolong tua striker berkepala plontos itu juga menyumbang gol pada menit ke-84.
Sukirno Bagong menyarangkan bola ke gawang lawang memanfaat umpan silang Fadli Tanjung dari sisi kiri pertahanan lawan. Skor 3-0 bertahan hingga pertandingan yang dipimpin Wasit Teguh Hadinoto (Jepara) ini selesai.
“Pemain kami down setelah terciptanya gol pertama. Sebenarnya sebelum tercipta gol pertama itu terjadi pelanggaran terlebih dahulu. Jelas-jelas kiper kami sudah berhasil menangkap bola, tapi direbut pemain Blora. Menurut kami itu pelanggaran,’’ kata Pelatih PSIP Pemalang Sobirin.
Sekedar diketahui saat ini persikaba satu grup dengan PSD Demak, dan Persak Kebumen. Selanjutnya Persikaba akan betandak kemarkas Persak Kebumen di laga kedua.
Persikaba Blora vs PSIP Pemalang 3-0 (0-0)
Gol dicetak M Harun Nur Rosyid menit ke-62 dan 65, Sukirno menit ke-84.
Pertandingan di Stadion Kridosono Blora. Wasit : Teguh Hadinoto (Jepara), Asisten wasit 1 : Hendrika (Pati), Asisten wasit II : Wahyu Candra (Pati), Wasit cadangan : Miftaqul Hudaya (Jepara), Pengawas Pertandingan : Tugiman (Karanganyar). **(Priyo).