Bola, Rakyatnesia – Prediksi skor Sassuolo vs Atalanta malam hari ini Jadwal Liga Italia 10 April 2022 paling akurat pasti menang 100% Jitu, pukul 20.00 WIB Prediksi Rakyatnesia.com. Ini adalah lanjutan Pertandingan Liga Italia Seri A 2021/2022.
Analisis Pertandingan
Sesudah hasil seimbang yang didapat dengan kerja keras di Eropa sepanjang tengah minggu, Atalanta BC kembali lagi ke Serie A dengan benar-benar memerlukan point untuk hidupkan kembali inspirasi empat besar mereka, saat mereka berjumpa Sassuolo di hari Minggu.
Bergamaschi meredam RB Leipzig di putaran pertama perempat final Liga Europa mereka, tapi sesudah kekalahan minggu kemarin di Napoli mereka duduk di posisi ke-7 dalam klassemen – cuman tiga tempat di atas tuan-rumah mereka.
Walau perkembangan relatif mulus di Eropa, di mana hasil seimbang 1-1 hari Kamis di Leipzig dituruti dengan kemenangan agregat yang mengagumkan atas Olympiacos dan Bayer Leverkusen, kesusahan belakangan ini di persaingan lokal sudah membuat Atalanta alami masa terjelek mereka sepanjang sekian tahun.
Sesudah kekalahan kandang 3-1 dari Napoli Pekan kemarin, saat team tamu pimpin 2 gol saat sebelum turun minum, pasukan Gian Piero Gasperini cuman memenangi tiga dari 13 laga Serie A paling akhir mereka – kalah dan seimbang 5 kali.
Memang bila mereka tidak berhasil menaklukkan Sassuolo di hari Minggu, itu bisa menjadi rekor terjelek club Bergamo sepanjang 14 laga liga semenjak tengah 2016, jadi peralihan tajam di tingkat gol paling akhir mereka lebih satu per laga tentu dibutuhkan bila mereka untuk mengubah Juventus pada tempat ke-4.
Sebelumnya setelah cetak rerata 2,dua gol per laga, mangkirnya penyerang bintang Duvan Zapata sudah mainkan peranan khusus dalam La Dea terpeleset delapan point ada di belakang raksasa Turin, walau mereka masih mempunyai satu laga pada tangan.
Saat ini sesudah pemain Kolombia yang paling diimpikan itu kembali bermain sesudah lama mangkir karena cidera, Atalanta akan usaha menjaga rekor tidak pernah kalah yang panjang menantang musuh terkini mereka: mereka sudah menang 10 kali dan seri 5 kali dari 15 tatap muka Serie A paling akhir mereka dengan Sassuolo.
Itu sebagai wakil rekor tidak pernah kalah club terlama menantang team mana saja di kelas atas Italia, dan terhitung kesuksesan 2-1 September di laga kebalik.
Untuk semuanya perolehan impresif mereka dalam tahun-tahun ini, salah satu kemenangan kandang Sassuolo menantang Atalanta di Serie A terjadi dalam tatap muka pertama team di kelas atas – di tahun 2013, saat kapten sekarang ini Domenico Berardi cetak gol melalui penjaga gawang nomor satu Neroverdi, Andrea Consigli.
Semenjak itu, tiga hasil seimbang dan empat kekalahan sudah jadikan team Emilian sebagai partner junior dalam jalinan itu, tapi dengan team tamu mereka saat ini berusaha untuk memperoleh perform terbaik di Serie A, waktunya dapat masak untuk team bimbingan Alessio Dionisi untuk serang.
Sesudah kemenangan menantang Fiorentina dan Spezia awalnya, Sassuolo akan membidik kemenangan kandang ke-3 beruntun untuk pertamanya kali semenjak September 2018, dan cuman kekalahan mereka dari Lazio minggu kemarin yang akhiri serangkaian hasil cemerlang.
Semenjak awalnya 2022, team yang tampilkan penyerang internasional Italia Berardi, Gianluca Scamacca dan Giacomo Raspadori sudah cetak gol paling banyak di Serie A (26 di dalam 12 laga) dan lakukan shooting terbanyak – mengubah Inter dan Venezia untuk tingkatkan kekuatan mereka prospect finish di paruh atas.
Tetapi, tiap mimpi untuk menggerakkan sepak bola Eropa diakhir laga sudah dirusak oleh 20 gol yang mereka kecolongan semenjak penggantian tahun, sementara hadapi 179 shooting – paling banyak ke-3 dari team mana saja sepanjang masa itu.
Gol ke-19 dan ke-20 terbentuk di Stadio Olimpico Sabtu lalu, saat mereka kalah 2-1 dari Lazio, tapi sesudah menaklukkan Milan dan Juventus musim ini, mereka tidak takut saat Atalanta masuk ke kota.
Head to Head Sassuolo Vs Atalanta
Sassuolo menginginkan hasil yang lebih baik di sini setelah kalah 2-1 di Serie A dalam pertandingan terakhir mereka melawan Lazio.
Dalam pertandingan itu, Sassuolo memiliki 47% penguasaan bola dan 20 tembakan ke gawang dengan 5 tepat sasaran. Satu-satunya pemain yang mencetak gol untuk Sassuolo adalah Hamed Junior Traor (94′). Untuk lawan mereka, Lazio mendapat 14 tembakan ke gawang dengan 5 di antaranya tepat sasaran. Manuel Lazzari (17′) dan Sergej Milinkovi-Savić (51′) mencetak gol untuk Lazio.