Kebakaran Kandang Sapi di Kesongo, Kedungadem, Ditaksir Kerugian Capai Rp 30 Juta dan 3 Ekor Sapi Alami Luka Bakar
BOJONEGORO (RAKYATNESIA.COM) – Sebuah rumah yang dimanfaatkan untuk kandang sapi milik Juari (30) warga Dusun Mundu, Desa Kesongo, RT 018, RW 006, Kecamatan Kedungadem, Kabupaten Bojonegoro, Jawa timur, alami kebakaran, Sabtu (3/4/2021) sekira pukul 08:30 WIB.
Musibah kebakaran itu, dilaporkan oleh Kades Kesongo Suto, ke Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Bojonegoro di Pos Kedungadem, sekira pukul 09:00 WIB. Menerima laporan tersebut, Mobil Damkar beserta personelnya langsung meluncur dan tiba di lokasi kejadian sekira pukul 09:15 WIB.
Kepala Dinas Pemadam kebakaran (Damkar) Bojonegoro Achmad Gunawan melalui Kabid Pemadaman dan Penyelamatan Adi Winanrno membenarkan jika telah terjadi kebakaran kandang sapi milik Juari (30) warga Dusun Mundu, Desa Kesongo, RT 018, RW 006, Kecamatan Kedungadem, Bojonegoro, Jawa timur, Sabtu (3/4/2021) sekira pukul 08:30 WIB.
“Guna memadamkan kebakaran itu, pihak Damkar menggunakan 1 unit kuda 5 pemadam dari Pos Kedungadem, dengan mengerahkan 3 personil,” ungkap Adi Winarno serius.
Beruntung tak ada korban jiwa dalam kebakaran tersebut. Api berhasil dipadamkan warga dengan air sumur dan dengan alat seadanya. Sehingga saat petugas Damkar tiba di lokasi kejadian, mereka tinggal melakukan pembasahan hingga selesai sekitar pukul 09:40 WIB.
“Musibah kebakaran diduga akibat Pengasapan atau bediyang di kandang tersebut yang menjalar ke tumpukan Jerami Kering, hingga menyebabkan terbakarnya kandang tersebut,” kata Adi Winarno menegaskan.
Selanjutnya petugas Damkar memberikan sosialisasi tentang pencegahan dan penangan bahaya kebakaran.
Ditambahkan, akibat kebakaran tersebut, korban mengalami kerugian sekitar Rp 30 juta, yang meliputi Kandang yang terbuat dari kayu jati dengan ukuran 6×12 meter persegi dan 3 ekor sapi milik korban yang mengalami luka bakar.
Unsur yang terlibat pemadaman, anggota Koramil Kedungadem, anggota Polsek Kedungadem, anggota Satpol PP Kantor Kecamatan Kedungadem, Kades dan Perangkat desa Kesongo dan warga setempat.
**(Kis/Red)
