Bola, Rakyatnesia – Prediksi Skor Parlay Malta VS Italy Pada Liga Kualifikasi Euro, malam hari ini Jadwal Langsung 27 Maret 2023 paling akurat menang 100% Jitu Parlay Mix, pukul 01.45 WIB Ini adalah Lanjutan Pertandingan Sepak Bola Musim 2022/2023.
Analisis Pertandingan
[quads id=1]
Keduanya kalah dalam pertandingan pembukaan kualifikasi Euro 2024, Malta dan juara bertahan Eropa Italia bertemu di Ta’Qali pada hari Minggu.
Sementara tuan rumah kalah 2-1 dari musuh bebuyutan playoff Piala Dunia Italia Makedonia Utara, tetangga mereka menderita kekalahan kandang dari favorit Grup C Inggris.
Malta
Tim kecil Grup C Malta melakukan perjalanan ke Skopje pada hari Kamis, dan kekalahan di hari pembukaan dari Makedonia Utara sudah membuat mereka menatap finis di urutan terakhir.
Meski bertahan selama lebih dari satu jam, pemain Napoli Eljif Elmas memecah kebuntuan di pertengahan babak kedua, dan setelah kebobolan lagi enam menit kemudian, negara peringkat 167 FIFA itu hanya bisa membalas dengan gol hiburan dari Yannick Yankam.
Setelah kalah dalam pertandingan pertamanya sebagai pelatih kepala Malta menyusul pengangkatannya pada bulan Desember, mantan pemain internasional Italia U-18 Michele Marcolini kini menghadapi negara kelahirannya dalam pertandingan yang lebih menantang.
Falcons belum pernah mencapai final besar sebelumnya – tidak mengherankan mengingat perawakan mereka di pertandingan Eropa – dan dalam grup yang juga menampilkan Ukraina, mereka mungkin melakukannya dengan baik bahkan untuk menghitung beberapa poin di sisa kualifikasi mereka.
Setelah hanya finis di depan San Marino di grup Nations League terbaru mereka, optimisme sudah tipis di lapangan, dan pasukan Marcolini bisa mengalami kesulitan selama beberapa bulan mendatang – terutama pada Minggu malam.
Malta akan mengharapkan hasil yang lebih baik setelah kekalahan 2-1 Euro – Kualifikasi di pertandingan sebelumnya melawan Makedonia Utara.
Satu-satunya pencetak gol dari Malta adalah Yannick Yankam (85′). Elif Elmas (66′) dan Darko Churlinov (72′) mencetak gol untuk Makedonia Utara.
Selama enam pertandingan sebelumnya, Malta asuhan Michele Marcolini telah mencetak 6 gol sehingga rata-rata jumlah gol yang dicetak per pertandingan adalah 1.
Italia
Menyusul 45 menit pertama yang luar biasa di Stadio Maradona pada pertengahan pekan, pertahanan Italia atas mahkota kontinental mereka telah membuat awal yang menyedihkan, dan meskipun pasukan Roberto Mancini melawan balik untuk menekan Inggris, mereka pulang dari Naples dengan tangan kosong.
Salah satu dari sedikit sorotan dari perspektif Italia adalah debut mencetak gol dari striker kelahiran Argentina Mateo Retegui, yang direkrut ke dalam skuat melalui ‘aturan kakek nenek’ yang terkenal, meski belum pernah bermain di Italia.
Dihancurkan oleh cedera, dan kekurangan energi dan kepercayaan diri menyusul bencana kualifikasi Piala Dunia terbaru mereka, Azzurri terbukti menjadi bayang-bayang pucat dari tim yang mengangkat trofi Kejuaraan Eropa pada musim panas 2021.
Meskipun mereka berhasil memuncaki grup Liga Bangsa-Bangsa mereka – juga menampilkan Inggris – selama periode intervensi, mereka sudah tertinggal dari Tiga Singa dalam perlombaan untuk memenangkan Grup C dan mencapai final tahun depan dengan penuh gaya. Menghindari playoff dengan segala cara akan menjadi agenda utama Mancini mengingat peristiwa beberapa tahun terakhir, jadi mengamankan setidaknya finis dua besar adalah persyaratan minimum La Nazionale.
Untungnya bagi mantan pelatih Manchester City itu, timnya akan memiliki kesempatan untuk bangkit kembali dengan cepat di Malta akhir pekan ini, dalam pertandingan terakhir mereka sebelum final UEFA Nations League bulan Juni dimulai dengan semifinal melawan Spanyol.
Sebelum akhirnya kalah dari Inggris pada hari Kamis, Italia telah memenangkan masing-masing dari 14 pertandingan kualifikasi mereka sebelumnya dan tidak terkalahkan dalam 40 pertandingan. Setelah juga mengalahkan tetangga Mediterania mereka di keempat pertemuan terakhir tanpa kebobolan satu gol pun, mereka akan berharap untuk melenceng dengan kemenangan pertama kampanye.
Setelah mencicipi kekalahan terakhir kali melawan Inggris di kompetisi Euro – Kualifikasi, Italia dan penggemar keliling mereka akan berharap untuk hasil yang lebih baik di sini.
Satu-satunya nama di daftar pencetak gol dari Italia adalah Mateo Retegui (56′). Declan Rice (13′) dan Harry Kane (44′) mencetak gol untuk Inggris.
[quads id=2]
Selama enam pertandingan mereka sebelumnya, Italia asuhan Roberto Mancini telah mencetak gol sebanyak 8 kali sehingga menghasilkan rata-rata gol per pertandingan 1,33.
HEAD TO HEAD
09/03/15 Italia1 – 0
(0 – 0)
Malta EuQ13/10/14 Malta0 – 1
(-)
Italia EuQ26/03/13 Malta0 – 2
(-)
Italia WCQ11/09/12 Italia2 – 0
(-)
WCQ Malta
5 Pertandingan Terakhir
[quads id=3]
23/03/23 Makedonia Utara2 – 1
(0 – 0)
Malta EuQ23/09/22 Estonia2 – 1
(1 – 0)
Malta UNL12/06/22 Malta1 – 0
(0 – 0)
San Marino UNL09/06/22 Malta1 – 2
(0 – 1)
Estonia UNL05/06/22 San Marino0 – 2
(0 – 0)
Malta UNL14/11/21 Malta0 – 6
(0 – 3)
Slovakia WCQ
23/03/23 Italia1 – 2
(0 – 2)
Inggris EuQ26/09/22 Hungaria0 – 2
(0 – 1)
Italia UNL23/09/22 Italia1 – 0
(0 – 0)
Inggris UNL14/06/22 Jerman5 – 2
(2 – 0)
Italia UNL11/06/22 Inggris0 – 0
(0 – 0)
Italia UNL07/06/22 Italia2 – 1
(2 – 0)
Hongaria UNL
Kondisi Susunan Pemain Malta VS Italy
Kemungkinan lineup awal Malta:
Bonello; Attard, S.Borg, Apap; J. Mbong, Kristensen, Guillaumier, Yankam, Camenzuli; Teuma; Satariano
Kemungkinan lineup awal Italia:
Donnarumma; Di Lorenzo, Scalvini, Romagnoli, Spinazzola; Cristante, Verratti, Tonali; Politano, Retegui, Gnonto
Kondisi Pemain
Malta
Malta, sementara itu, melihat anak baru mereka sendiri Yannick Yankam mencetak gol pada penampilan internasional pertamanya awal pekan ini, dan gelandang Birkirkara akan berharap untuk dipromosikan ke tim inti melawan Italia.
Rekan satu klub Yankam Enrico Pepe bergabung dengan pemain Valletta Triston Caruana absen karena cedera, tetapi Falcons lolos dari pertandingan Selasa dengan relatif tanpa cedera.
Setelah Michele Marcolini menggunakan formasi menyerang 3-4-1-2 melawan Makedonia Utara, dengan bintang Union Saint-Gilloise Teddy Teuma mendukung kekuatan serangan dua orang Alexander Satariano dan Paul Mbong, tuan rumah mungkin lebih cenderung untuk memilih pemain tambahan. gelandang pada hari Minggu.
Bos Malta Michele Marcolini tidak memiliki kekhawatiran kebugaran untuk berbicara tentang datang ke pertandingan ini berkat skuad yang sepenuhnya bebas cedera siap untuk pergi.
Kemungkinan besar, Ħomor harus menggunakan formasi 3-5-1-1 dan memilih Henry Bonello, Cain Attard, Steve Borg, Ferdinando Apap, Joseph Mbong, Bjoern Kristensen, Matthew Guillaumier, Yankam Yannick, Ryan Camenzuli, Teddy Teuma dan Alexander Satariano .
Italia
Menanggapi tampilan underwhelming dari starting XI-nya di tengah pekan, Roberto Mancini diatur untuk membuat beberapa perubahan lineup Italia pada hari Minggu.
Hilangnya Ciro Immobile, Giacomo Raspadori dan Federico Chiesa karena cedera membuat Mateo Retegui berada di posisi utama untuk menahan klaim Gianluca Scamacca di lini depan, tetapi Wilfried Gnonto mungkin akan menjadi starter setelah membuat cameo singkat di Campania. Spesialis bola mati Freiburg Vincenzo Grifo termasuk di antara mereka yang dikeluarkan dari skuad hari Kamis sepenuhnya tetapi diharapkan tampil di Ta’Qali.
Selain bakat menyerang yang tidak dimiliki Mancini, pasangan Inter Alessandro Bastoni dan Federico Dimarco juga absen, sementara Nicolo Barella dan Leonardo Bonucci kini telah kembali ke klub masing-masing karena cedera.
Berkat skuad yang benar-benar sehat tersedia untuk dipilih, bos Italia Roberto Mancini tidak memiliki masalah kebugaran untuk berbicara tentang datang ke pertandingan ini.
Kami cenderung berpikir bahwa Azzurri kemungkinan akan memilih sistem 4-3-3, memulai permainan dengan Gianluigi Donnarumma, Giovanni Di Lorenzo, Giorgio Scalvini, Alessio Romagnoli, Leonardo Spinazzola, Bryan Cristante, Marco Verratti, Sandro Tonali, Matteo Politano , Mateo Retegui dan Wilfried Gnonto.
Prediksi Skor Malta VS Italia
[quads id=4]
Italia tidak mengesankan sebagai kekuatan penyerang dalam pertandingan pembuka kualifikasi Euro mereka, tetapi sejumlah pemain pinggiran – seperti Gnonto, Grifo dan Politano – sekarang bisa maju melawan lawan yang tidak terlalu menuntut. Malta mungkin telah menunjukkan tanda-tanda perbaikan, tetapi menyangkal kemenangan Azzurri akhir pekan ini adalah prestasi di luar impian terliar mereka.
Tampaknya bagi kami bahwa Italia mungkin akan menciptakan peluang untuk mencetak gol berkali-kali melawan Malta, yang tidak akan mudah mencetak gol sendiri.
Berharap akan ada banyak peluang.
Tip kami adalah untuk kemenangan besar 0-3 setidaknya untuk Italia secara penuh.
Memeriksa peluang terbaru untuk pertandingan ini pada menit ke-90. pasar hasil, kemenangan untuk Malta tersedia untuk 26, taruhan seri adalah 10 & mempertaruhkan kemenangan untuk Italia memberi Anda 1,11. Mereka adalah harga pasar terbaik yang dapat diamankan saat ini.
Prediksi Malta VS Italia : 0-3