BOJONEGORO (RAKYATNESIA.COM) – Dinas Pendidikan (Dindik) Bojonegoro menggelar acara peringatan Isra’ Mi’raj Nabi Muhammad SAW, Jumat (12/3/2021).
Acara digelar bersama seluruh jajaran untuk mengikuti pengajian bersama KH. Shoib Shoim pengasuh pondok pesantren Nuril Falah, Sumbertlaseh, Kecamatan Dander, Bojonegoro.
Sekretaris Dinas Pendidikan Bojonegoro, Lasiran mengatakan bahwa Peringatan Hari Besar Islam (PHBI) di tengah Pandemi Covid-19, sehingga digelar secara sederhana namun berjalan dengan khidmat.
Lanjut Lasiran, kegiatan Isro’ mi’roj di tengah pandemi Covid-19 tersebut, lebih mengedepankan protokol kesehatan (prokes). Dalam kondisi seperti ini, hendaknya di menenangkan pikiran sejenak dan mendekatkan diri kepada Allah SWT.
“Seperti apa yang telah disampaikan KH. Shohib esensi dari isra mi’raj ini, adalah dengan secara terus-menerus meningkatkan ketaqwaan terhadap Allah SWT,” ucapnya.
Sementara itu, dalam tausiyahnya, KH. Shoib Shoim menyampaikan seperti yang terdapat pada esensi peringatan Isra Mi’raj bahwa sebagai umat muslim haruslah meyakini adalah perjalanan Nabi Muhammad SAW dari Masjidil haram ke Masjidil Aqsa hingga ke langit ke-7.
Lanjut KH Shohib Soim, dari Isro’ mi’roj nabi menerima peritah sholat 5 waktu. Dimana, perintah sholat itu akan melatih sikap disiplin dan patuh akan perintah Allah SWT yang terdapat dalam QS.Al-An’am :162.
“Pada esensi peringatan isra’ mi’raj, hal ini juga bisa diterapkan pada lingkungan keluarga dan menjadi contoh bagi generasi mendatang,” jelasnya.
**(Kis/Red).