Sepak Bola

Piala AFF: Shin apresiasi kontribusi Spaso dan Ramadhan Sananta Updated

Jakarta (Rakyatnesia) – Pelatih tim nasional Indonesia Shin Tae-yong mengapresiasi kontribusi striker Ilija “Spaso” Spasojevic dan Ramadhan Sananta selama Piala AFF 2022.

“Sananta dan Spaso sudah bekerja keras dan sangat baik dalam Piala AFF 2022 ini,” ujar Shin dalam konferensi pers sebelum pertandingan Grup A melawan Thailand di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, Rabu.

Spaso dan Ramadhan sudah mencetak masing-masing satu gol saat Indonesia menghancurkan Brunei Darussalam dengan skor 7-0 pada pertandingan kedua mereka di Grup A.

Bagi Ramadhan itu merupakan gol debutnya untuk timnas Indonesia, sedangkan untuk Spaso itu adalah gol perdananya dalam Piala AFF.

Baca Juga  Prediksi Istanbul Basaksehir vs Rapid Vienna, Liga Konferensi Eropa, 2 Oktober 2024

Dari empat striker Indonesia, hanya Muhammad Rafli yang masih nihil gol, sedangkan Spaso, Ramadhan dan Dendy Sulistyawan sudah membuat satu gol. 

Meski demikian, Shin menegaskan timnas tidak boleh menggantungkan sumber gol kepada penyerang. Sebaliknya semua pemain harus dapat menuntaskan peluang di depan gawang setiap kali ada kesempatan.

Baca Juga  Prediksi Skor Besiktas vs. Eintracht Frankfurt, Jadwal Liga Europa, 4 Oktober 2024

Sejauh ini, dari dua pertandinganPiala AFF 2022, skuad Garuda sudah memenuhi keinginan Shin.

Seembilan gol yang sudah mereka buat, dua ke gawang Kamboja (Indonesia menang 2-1) dan tujuh ke gawang Brunei Darussalam (Indonesia menang 7-0), diciptakan oleh delapan pemain berbeda.

“Yang penting, pemain bekerja maksimal. Kami harus terus memperbaiki ‘finishing’ (penyelesaian akhir) dan masalah-masalah lain,” kata Shin.

Shin pun menagih performa mantap dari jajaran penyerangnya saat bersua Thailand di SUGBK esok (29/12) pukul 16.30 WIB.

Baca Juga  Prediksi Viktoria Plzen vs Ludogorets Razgrad, Europa League, 4 Oktober 2024

Indonesia memerlukan kemenangan dari pertandingan itu untuk memastikan tempat semifinal, namun tidak mudah mengandaskan Thailand yang juara bertahan Piala AFF.

Selain itu, berdasarkan laman 11v11.com, catatan Indonesia kala menghadapi Thailand sejak 1957 tidak bagus. Dari 80 laga, Indonesia kalah 40 kali dan 25 kali menang.

Dalam enam pertemuan terakhir sejak 2016, Indonesia bahkan tidak bisa mengalahkan Thailand.

 


Nurul Syahadatin

Lulusan S1 Ekonomi yang sekarang ketagihan nulis sejak 10 tahun terakhir, Mahir menulis berbagai macam hal tentang tanaman herbal dan juga pertanian dan peternakan, Kerja Offline di dinas pertanian dan peternakan

Related Articles

Back to top button